Headline

RI dan Uni Eropa menyepakati seluruh poin perjanjian

Fokus

Indonesia memiliki banyak potensi dan kekuatan sebagai daya tawar dalam negosiasi.

Obama, Hillary dan Kantor CNN Dikirimi Paket Diduga Berisi Bahan Peledak

M Anwar S
24/10/2018 23:10
Obama, Hillary dan Kantor CNN Dikirimi Paket Diduga Berisi Bahan Peledak
PENJAGAAN: Anggota Dinas Rahasia AS berjaga di sekitar kediaman Barack Obama.(AFP)

APARAT keamanan Amerika Serikat menyatakan sejumlah paket yang diduga berisi bahan peledak telah dikirim ke kediaman mantan Presiden AS Barack Obama, politisi Partai Demokrat Hillary Clinton serta gedung tempat CNN biro New York berkantor.

Dinas Rahasia AS mengamankan sebuah paket yang dialamatkan ke Hillary di kawasan Westchester. Paket kedua dikirim ke kediaman Obama di Washington, Rabu (24/10)

Sedangkan CNN telah mengevakuasi karyawan biro New York setelah sebuah paket mencurigakan ditemukan di gedung Time Warner Center.  Polisi menyebut paket itu berisi pipa logam dan sejumlah kabel.

Belum ada yang mengaku bertanggung jawab atas pengiriman paket itu dan belum ada orang yang ditangkap.

Pihak Gedung Putih dengan cepat mengutuk tindakan yang disebutnya "menjijikkan" tersebut.

Amerika Serikat sendiri akan menghadapi pemilu tengah musim pada 6 November yang juga disebut sebagai referendum terhadap kepemimpinan Presiden Donald Trump. (AFP/X-11)

 

 

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Anwar Surachman
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik