Headline

Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.

Menggaet Pemilih dengan Video Erotis

Haufan Hasyim Salengke
02/3/2018 08:58
Menggaet Pemilih dengan Video Erotis
(Spanduk kampanye yang menggambarkan Presiden Rusia Vladimir Putin berada di sebuah gedung apartemen di Moskow, Rusia, Kamis (22/2/2018)---AFP/ALEXANDER NEMENOV)

SEORANG model berpakaian minim berbaring di depan bendera Rusia sambil mengamati atau mempelajari sebuah brosur kampanye. Di saat yang sama, seorang perempuan muda bersiap untuk memberikan suara dengan balutan pakaian dalamnya.

“Apa yang terjadi di tempat pemungutan suara tetap berada di tempat pemungutan suara,” bunyi konten bersponsor sepanjang satu halaman di majalah pria Rusia, Maxim.

Gambar lain menunjukkan seorang perempuan berpakaian hitam dengan pose menggoda memasukkan kertas suaranya ke dalam kotak dengan slogan, “Selamat datang di dunia orang dewasa”.

Di tengah kampanye pemilihan yang lesu, serangkaian video dan gambar bermuatan seksual telah ditayangkan secara daring dengan tujuan nyata untuk membangkitkan ketertarikan warga Rusia terhadap pemilihan presiden bulan depan yang hasilnya dapat diprediksi.

Meskipun tidak jelas siapa yang membiayai konten ‘Pemilu: Orang Dewasa Saja’ yang juga muncul di jejaring sosial dan Youtube, seruan kepada pemilih yang lebih muda tampaknya mengecewakan Kremlin.

Dengan Vladimir Putin kemungkinan besar kembali memenangi masa jabatan presiden untuk enam tahun ke depan pada 18 Maret, meskipun tidak mengajukan proposal kebijakan konkret, jumlah pemilih telah menjadi fokus utama bagi pihak berwenang.

Kremlin dilaporkan mengupayakan 70% partisipasi pemilih untuk pemilu kali ini supaya dapat memberikan Putin mandat yang kuat. Di lain pihak, pemimpin oposisi Alexei Navalny, yang telah dilarang maju mencalonkan diri, menyerukan pemboikotan pemilihan yang dia sebut sebagai tipuan.

Editor Maxim Alexander Malenkov mengatakan dia tidak berhak mengungkap pihak yang telah mendanai penyebaran video dan gambar erotis, yang diproduksi tahun lalu untuk edisi musim gugur majalah tersebut. Sebuah video di balik layar sejak itu telah mengumpulkan lebih dari satu juta hits secara daring.

Sebuah kelompok di bawah merek Maxim di situs jejaring sosial populer VKontakte telah membagikan meme terkait pemilu bersamaan dengan berita olahraga dan gambar perempuan dengan bikini sejak awal tahun ini.

Video terpisah muncul di Youtube0 bulan ini dengan judul, “Seks dan pemilu hanya untuk orang dewasa”.

Dalam iklan yang diproduksi dengan apik, seorang perempuan muda membawa seorang pria menjauh dari sebuah bar dan mulai menciumnya sebelum pergi saat dia menyadari dirinya belum mencoblos.

“Kalau begitu Anda sebenarnya bukan orang dewasa,” ujarnya tentang musik dari klub.

“Pemilu kita adalah festival - sebuah karnaval, bahkan, dan pada sebuah karnaval erotis diperbolehkan,” analis politik Konstantin Kalachev mengatakan tentang kampanye yang tidak biasa itu kepada pemilih. (AFP/Hym/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Panji Arimurti
Berita Lainnya