Headline

. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.

Fokus

Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.

Warga Protes Kecurangan Pemilu

Administrator
05/12/2017 07:31
Warga Protes Kecurangan Pemilu
(AFP/ORLANDO SIERRA)

RIBUAN warga Honduras berdemonstrasi di jalanan untuk memprotes kecurangan saat penghitungan suara hasil pemilihan presiden. Presiden Juan Orlando Hernandez dan kandidat dari oposisi, Salvador Nasralla, memimpin per olehan suara pada pemilihan itu.

Ketua Pengadilan Tinggi Pemilihan, David Mataramos, mengumumkan peninjauan ulang terhadap 1.006 suara karena adanya ketidakkonsistenan. “Kami merasa warga Honduras layak mendapatkan hasil yang sebenarnya dan (hi tungan) tidak bisa dihentikan,” kata Mataramos.

Nasralla, pendukung oposisi, ikut berbaris di sekitar tempat penghitungan suara. Dia memukul-mukul pot dan menyanyikan lagu-lagu kampanye termasuk penghinaan terhadap Hernandez. “Mereka mencuri suara kita,” kata Jesus Elviz, akuntan berusia 58 tahun, ke pada AFP. Sementara itu, sekelompok perempuan membagikan bunga kepada para demonstran dan melemparkan kelopak bunga barisan polisi militer.

Sebelumnya, pada Jumat (1/12), Kimberly Fonseca, 19, tewas akibat tertembak peluru saat terjadi konfrontasi antara demonstran dan polisi. Keluarganya mengatakan dia dibunuh polisi. Pihak berwenang mengaku tengah menyelidiki insiden itu. Pascademonstrasi yang disertai kekerasan dan penjarahan, pemerintah mengumum kan keadaan darurat dan memberlakukan jam malam 10 hari. (Arv/I-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Msyaifullah
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik