Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SALAH kaprah masyarakat dalam menyikapi bakteri dikatakan ahli biologi molekuler asal Inggris, Richard J Roberts, terus terjadi di masyarakat. Bakteri, menurut Roberts, bukanlah hal yang harus dihindari, apalagi secara ekstrem. Tubuh justru memerlukan bakteri sebagai bagian pemicu peningkatan daya tahan tubuh.
“Yang banyak dilupakan, bakteri adalah salah satu hal yang juga menghuni bumi. Mereka ada di mana-mana. Tubuh manusia merupakan salah satu rumah terbaik bagi bakteri,” ujarnya dalam salah satu rangkaian Simposium Bridges Dialogues Towards a Culture of Peace yang diisi tujuh pemenang Nobel di Mayapada Hospital, Jakarta, pekan lalu.
Roberts mengatakan bakteri tidak dapat dipisahkan dengan kehidupan manusia. Bakteri tidak akan menjadi bahaya bila tubuh terjaga.
“Cara sistem imun bekerja sesungguhnya mereka butuh tantangan untuk dapat terus berkembang menjadi lebih kuat secara bertahap. Jadi, proteksi berlebihan tidak diperkenankan,” tutur peraih Nobel bidang kedokteran pada 1993 itu.
Ia menjelaskan hal yang memperparah keadaan ialah penggunaan antibiotik yang tidak tepat. “Bakteri patogen (berbahaya) sangat mungkin jadi resisten (kebal) terhadap antibiotik,” ujarnya.
Ia mencontohkan kasus infeksi Methicillin-resistant staphylococcus aureus (MRSA).
“MRSA adalah salah satu tipe bakteri staphylococcus yang ditemukan pada kulit dan hidung yang kebal terhadap antibiotik. Seseorang yang terpapar bakteri yang biasa ditemukan di rumah sakit, tempat fitness, dan fasilitas umum tersebut akan mengalami pembusukan daging pada tubuh akibat dimakan bakteri. Amputasi hingga kematian mengintai penderita secara cepat.”
Menurut Roberts, pemikiran masyarakat dan tenaga medis bahwa antibiotik dapat mengobati semua jenis penyakit harus segera diubah.
“Antibiotik hanya dapat digunakan untuk penyakit yang disebabkan bakteri, itu pun dengan perhitungan yang sangat tepat dari dokter.” (Pro/H-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved