Headline
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
DPR klaim proses penjaringan calon tunggal hakim MK usulan dewan dilakukan transparan.
UNIVERSITAS Diponegoro (UNDIP) kembali meneguhkan langkahnya sebagai World Class University (WCU) dengan menghadirkan akademisi internasional dalam kegiatan Workshop Penulisan Karya Tulis Ilmiah Internasional.
Workshop ini digelar di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) pada Rabu, 20 Agustus 2025, dan menghadirkan Prof. Ward Berenschot, pakar Antropologi Politik Komparatif dari University of Amsterdam, Belanda.
Acara yang berlangsung di Ruang Sidang Senat ini menjadi forum penting bagi dosen, peneliti, dan mahasiswa UNDIP untuk memperdalam kemampuan menulis karya ilmiah bereputasi global.
Para peneliti Fisip Undip mempresentasikan draf manuskrip mereka yang mencakup isu-isu strategis seperti gender, BRICS, demokrasi elektoral, politik luar negeri Indonesia, serta komunikasi politik di era media sosial.
Dalam sambutannya, Dekan FISIP UNDIP, Dr. Teguh Yuwono, menegaskan bahwa workshop ini lahir dari ide luar biasa Wakil Rektor IV dan tim KBK-nya, serta menjadi kontribusi nyata bagi penguatan kapasitas akademik.
“Semoga kegiatan ini memberikan manfaat nyata bagi institusi dan melahirkan publikasi-publikasi yang mampu menempatkan UNDIP di panggung global,” ujarnya.
Wakil Rektor IV Bidang Riset, Inovasi, dan Kerja Sama, Wijayanto., memberikan pesan inspiratif kepada peserta. Ia menyebut karya tulis ilmiah sebagai bagian dari untold story akademisi.
“Setiap orang memiliki cerita akademik. Dengan menulis, cerita itu tidak hanya terdokumentasi, tetapi juga memberi kontribusi pada percakapan ilmiah global. Inilah esensi dari academic culture yang ingin kita kembangkan di UNDIP,” tegasnya.
Sementara pada sesi utamanya, Prof. Ward Berenschot memberikan ulasan mendalam atas artikel-artikel peserta satu per satu. Ia menekankan empat aspek penting dalam menulis untuk publikasi internasional: kesiapan riset, ketersediaan anggaran, keunikan tema, dan kegigihan akademisi untuk terus mencoba meski menghadapi penolakan.
“Indonesia memiliki potensi penelitian yang luar biasa. Tantangannya adalah bagaimana menuliskan temuan-temuan itu agar bisa diapresiasi global. Jangan menyerah ketika artikel ditolak, karena itu adalah bagian dari perjalanan akademik menuju kualitas internasional,” ungkap Prof. Berenschot.
Prof. Ward Berenschot juga memberikan sejumlah saran agar karya peneliti yang hadir dalam acara ini lebih mudah diterima di jurnal internasional bereputasi. Pertama, ia menekankan pentingnya memperluas cakupan topik agar lebih kompleks, misalnya dengan menambahkan dua atau lebih studi kasus sehingga dapat menarik perhatian editor.
Kedua, ia juga mengingatkan penggunaan metode tunggal, misalnya hanya mengandalkan wawancara mendalam akan membuat data menjadi kurang kaya. Biasanya data yang dangkal akan ditolak editor jurnal bereputasi. Oleh karena itu, peneliti disarankan mengombinasikan berbagai metode, misalnya wawancara dengan etnografi lapangan, agar data dan analisis lebih komprehensif.
Ketiga, ia menekankan pentingnya framing dalam diskusi akademik. Menurutnya, peneliti harus mampu membandingkan kasus yang diteliti di Indonesia dengan kasus serupa di luar negeri. “Dengan menyoroti perbedaan dan persamaan dengan konteks internasional, diskusi akan menjadi lebih kaya sekaligus relevan bagi pembaca global,” jelasnya.
Workshop ini menjadi bukti bahwa FISIP UNDIP tidak hanya mendorong riset berkualitas, tetapi juga menyiapkan akademisi muda untuk menembus percakapan ilmiah internasional. Hal ini sejalan dengan komitmen UNDIP untuk memperkuat perannya sebagai universitas riset bereputasi global. (H-2)
Publikasi karya ilmiah memerlukan kolaborasi yang baik, sehingga memerlukan pendampingan agar hasilnya optimal.
Pencapaian ini menjadikan Sampoerna University masuk dalam dua besar universitas swasta dari 10 besar jajaran universitas terkemuka di Indonesia.
Salah satu sumber yang sangat berharga adalah jurnal internasional, yang memuat artikel-artikel ilmiah terkini dalam berbagai bidang.
Dwina terpilih menjadi leader dalam 'IUNS International Workshop on Capacity and Leadership Development in Nutritional Sciences 2021'.
Pada orang dengan kekebalan alami dari varian pra-Omikron, terlihat perlindungan mereka terhadap infeksi ulang jauh lebih cepat hilang menghadapi varian Omikron awal.
Workshop sinden yang merupakan program Dewan Kesenian Klaten 2025, diikuti 52 sinden/penyanyi dari 26 kecamatan di Kabupaten Klaten.
Dalam kegiatan ini dosen dan mahasiswa UMB tidak hanya menyampaikan materi edukatif mengenai energi terbarukan, tetapi juga mengadakan workshop instalasi panel surya.
Workshop pemilahan sampah diharapkan dapat mengedukasi kalangan anak anak untuk peduli lingkungan sejak dini.
Langkah kecil seperti mengganti kemasan sekali pakai dengan solusi guna ulang bisa memberikan dampak besar dalam mengurangi limbah.
Kyoka, legenda hip-hop asal Jepang, menekankan pentingnya ketulusan dalam menari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved