Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MEMASUKI akhir minggu ketiga bulan Januari, berbagai bencana hidrometeorologi basah masih melanda sejumlah wilayah di Indonesia. Data yang dihimpun Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga Sabtu (25/1) mencatat, intensitas hujan dengan durasi panjang menjadi pemicu utama bencana di beberapa daerah.
Di Jawa Tengah, Kabupaten Grobogan kembali diterjang banjir pada Jumat (24/1). Luapan air Sungai Tuntang, akibat curah hujan tinggi, mengakibatkan jalur rel kereta api Gubug–Karangjati amblas untuk kedua kalinya. Akibatnya, perjalanan kereta api rute Jakarta-Surabaya wilayah utara kembali terganggu. KAI DAOP IV Semarang menerapkan rekayasa pola operasi dengan mengalihkan perjalanan kereta melalui jalur alternatif Brumbung-Gundih-Gambringan atau Brumbung-Solo-Surabaya.
Di Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat, 1.417 jiwa di Kecamatan Belo terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 60 sentimeter. Selain kerugian material pada 472 unit rumah, dua fasilitas pendidikan juga terendam. Sabtu (25/1), kondisi air dilaporkan telah surut. Warga bersama tim gabungan membersihkan lumpur dan memulihkan kondisi lingkungan.
Bencana tanah longsor juga terjadi di Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, pada Rabu (22/1). Peristiwa ini menyebabkan dua orang meninggal dunia, dua orang luka berat, enam kepala keluarga terdampak, dan satu orang dinyatakan hilang. Pada Jumat (24/1) sore, tim gabungan dari BPBD, Basarnas, TNI, Polri, PMI, dan masyarakat berhasil menemukan korban terakhir dalam keadaan meninggal dunia, sehingga operasi pencarian dihentikan.
Provinsi Riau juga melaporkan dua kejadian banjir. Di Kabupaten Kampar, sebanyak 2.282 warga Kecamatan Siak Hulu terdampak, dan dua kepala keluarga harus mengungsi. Sementara itu, di Kabupaten Pelalawan, banjir dengan tinggi muka air mencapai 50 hingga 100 sentimeter menggenangi Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan, yang berdampak pada 166 kepala keluarga.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana yang dapat terjadi sewaktu-waktu.
"Kondisi cuaca yang masih ekstrem mengharuskan kita semua bersiap siaga. BNPB bersama pemerintah daerah terus melakukan penanganan darurat, termasuk mendistribusikan bantuan logistik dan menyediakan layanan kesehatan untuk masyarakat terdampak," ujar Abdul Muhari.
Bantuan dan upaya pemulihan terus dilakukan untuk memastikan kebutuhan dasar warga terdampak dapat terpenuhi secepat mungkin. BNPB mengingatkan masyarakat untuk selalu memantau informasi terkini terkait potensi bencana di wilayah masing-masing. (H-2)
Secara keseluruhan, banjir di Kabupaten Bekasi berdampak pada 5.159 kepala keluarga atau 17.200 jiwa.
Budi mengatakan bahwa terdapat peningkatan potensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat pada 16-18 Maret 2025 di wilayah DKI Jakarta, Banten dan Jawa Barat.
Hujan yang mengguyur sejumlah wilayah DKI Jakarta menyebabkan 14 rukun tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Selatan terendam banjir, hari ini.
pemerintah memperkuat pemantauan dini untuk mencegah potensi bencana hidrometeorologi di awal tahun 2025.
Hingga sepekan ke depan, potensi hujan sedang hingga lebat di sejumlah wilayah masih tinggi. Monsun Asia diperkirakan tetap aktif hingga akhir Februari 2025.
Nilai prediksi OLR (Outgoing Longwave Radiation) yang negatif di sebagian besar wilayah yang diprediksi akan berkontribusi pada peningkatan intensitas hujan.
Kepala Tim Kerja Gerakan Tanah PVMBG, Oktory Prambada, menjelaskan faktor seperti curah hujan tinggi dan kondisi geologi memicu terjadinya longsor.
Kasus DBD di Kabupaten Cianjur mulai terpantau meningkat sejak Januari. Hingga akhir Maret, dilaporkan terdapat 278 kasus DBD dengan jumlah kematian sebanyak empat orang.
Tak sedikit saluran air yang tersumbat sampah sehingga memicu banjir genangan ataupun limpasan.
MASYARAKAT yang tinggal di wilayah Bandung Raya, Jawa Barat (Jabar), diminta mewaspadai dinamika cuaca yang terjadi pada akhir Februari 2025.
Rerata curah hujan tercatat 2.898 mm per tahun pada 2022.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprediksi cuaca hari ini di Jakarta. BMKG mengatakan sejumlah wilayah di DKI Jakarta akan diguyur hujan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved