Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

6 Bacaan Sholawat Nabi yang Mudah Dihafal, Amalkan Agar Mendapat Syafaat

 Gana Buana
16/9/2024 11:50
6 Bacaan Sholawat Nabi yang Mudah Dihafal, Amalkan Agar Mendapat Syafaat
Bacaan sholawat nabi yang mudah dihafal(Freepik)

SHOLAWAT kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam merupakan salah satu ibadah penting yang memiliki kedudukan tinggi dalam Islam.

Sholawat adalah doa dan pujian yang ditujukan kepada Nabi Muhammad sebagai wujud cinta dan penghormatan kepada beliau.

Baca juga : Lirik Selawat Mughrom Arab, Latin, beserta Arti dan Maknanya

Membaca sholawat dianjurkan dalam banyak situasi, terutama saat tasyahhud akhir dalam shalat.

Rasulullah sendiri mengajarkan berbagai bentuk sholawat kepada para sahabatnya, dan kita dianjurkan untuk mengamalkannya.

Berikut ini beberapa sholawat yang diajarkan oleh Rasulullah, lengkap dengan tulisan Arab dan artinya.

Baca juga : Bacaan Selawat Jibril dalam Arab, Latin, Arti, dan Lagunya

1. Sholawat dari Ka’ab bin Ujrah

Sholawat ini diajarkan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam kepada Ka’ab bin Ujrah, salah satu sahabat beliau. Sholawat ini menjadi salah satu yang umum dibaca setelah tasyahhud dalam shalat.

 

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ، اللَّهُمَّ بَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيْمَ وَعَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Allaahumma sholli 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa shollaita 'alaa ibroohiim, wa 'alaa aali ibroohiim, innaka hamiidun majiid. Allaahumma baarik 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa baarokta 'alaa ibroohiim, wa 'alaa aali ibroohiim, innaka hamiidun majiid.

Baca juga : Macron dan Sensibilitas Kenabian

Artinya:

"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia. Ya Allah, berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia."
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)

2. Sholawat dari Abu Mas’ud Al-Anshari

Sholawat ini diriwayatkan dari sahabat Abu Mas’ud Al-Anshari. Bacaan ini sedikit berbeda dengan sholawat yang pertama, namun tetap memiliki makna yang sama.

Baca juga : Hadapi Pandemi, Presiden Ajak Umat Islam di Tanah Air Bermunajat

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Allaahumma sholli 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa shollaita 'alaa aali ibroohiim. Wa baarik 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa baarokta 'alaa aali ibroohiim. Fil 'aalamiina innaka hamiidun majiid.

Artinya:

"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada keluarga Ibrahim. Dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim. Atas sekalian alam, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia."
(HR. Malik, Ahmad, Nasai)

3. Sholawat Nabi yang Ummi

Dalam salah satu riwayat, Rasulullah juga mengajarkan sholawat dengan penyebutan beliau sebagai Nabi yang ummi, yaitu Nabi yang tidak bisa membaca dan menulis. Sholawat ini juga sering dibaca setelah tasyahhud akhir dalam shalat.

 

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ، النَّبِيِّ الأُمِّيِّ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ، النَّبِيِّ الأُمِّيِّ، وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، فِي الْعَالَمِينَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Allaahumma sholli 'alaa muhammad, an-nabiyyil ummiyyi, wa 'alaa aali muhammad, kamaa shollaita 'alaa aali ibroohiim. Wa baarik 'alaa muhammad, an-nabiyyil ummiyyi, wa 'alaa aali muhammad, kamaa baarokta 'alaa aali ibroohiim. Fil 'aalamiina innaka hamiidun majiid.

Artinya:

"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad Nabi yang ummi, dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada keluarga Ibrahim. Dan berkahilah Muhammad Nabi yang ummi, dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim. Atas sekalian alam, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia."
(HR. Abu Mas’ud Al-Anshari)

4. Sholawat dari Abu Thalhah

Sholawat ini diriwayatkan oleh Abu Thalhah, yang menekankan pentingnya meminta berkah tidak hanya untuk Nabi Muhammad, tetapi juga untuk keluarganya.

 

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ وَبَارَكْتَ عَلَى إِبْرَاهِيمَ وَآلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Allaahumma sholli 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, wa baarik 'alaa muhammad, wa 'alaa aali muhammad, kamaa shollaita wa baarokta 'alaa ibroohiim, wa aali ibroohiim, innaka hamiidun majiid.

Artinya:

"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad, dan berkahilah Muhammad dan keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat dan memberkahi Ibrahim dan keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia."
(HR. Nasai, At-Thahawi)

5. Sholawat untuk Istri dan Keturunan Nabi

Dalam sholawat ini, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam mengajarkan agar sholawat tidak hanya ditujukan kepada beliau, tetapi juga untuk istri-istri dan keturunan beliau.

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيْمَ، إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Allaahumma sholli 'alaa muhammad, wa 'alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi, kamaa shollaita 'alaa aali ibroohiim. Wa baarik 'alaa muhammad, wa 'alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi, kamaa baarokta 'alaa aali ibroohiim, innaka hamiidun majiid.

Artinya:

"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad, istri-istri dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada keluarga Ibrahim. Dan berkahilah Muhammad, istri-istri dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia."
(HR. Al-Bukhari dan Muslim)

6. Sholawat untuk Ahli Bait

Selain untuk istri-istri dan keturunan Nabi, dalam sholawat ini disebutkan juga ahli bait Nabi Muhammad, yang mencakup keluarga dekat dan keturunan beliau.

 

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ، وَعَلَى أَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ، وَبَارِكْ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَهْلِ بَيْتِهِ، وَعَلَى أَزْوَاجِهِ وَذُرِّيَّتِهِ، كَمَا بَارَكْتَ عَلَى آلِ إِبْرَاهِيمَ، إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

 

Allaahumma sholli 'alaa muhammad, wa 'alaa ahli baitihi, wa 'alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi, kamaa shollaita 'alaa aali ibroohiim, innaka hamiidun majiid. Wa baarik 'alaa muhammad, wa 'alaa ahli baitihi, wa 'alaa azwaajihi wa dzurriyyatihi, kamaa baarokta 'alaa aali ibroohiim, innaka hamiidun majiid.

Artinya:

"Ya Allah, berikanlah sholawat kepada Muhammad, keluarganya, istri-istri dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah memberikan sholawat kepada keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia. Dan berkahilah Muhammad, keluarganya, istri-istri dan keturunannya, sebagaimana Engkau telah memberkahi keluarga Ibrahim. Sesungguhnya Engkau Maha Terpuji dan Maha Mulia."
(HR. Ahmad, Abdurazaq)

10 Keutamaan Membaca Sholawat Nabi

Membaca sholawat kepada Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam memiliki banyak keutamaan yang luar biasa bagi seorang Muslim.

Sholawat tidak hanya merupakan bentuk penghormatan dan cinta kepada Rasulullah, tetapi juga mendatangkan banyak manfaat di dunia dan akhirat. Berikut beberapa keutamaan membaca sholawat:

1. Mendapatkan Rahmat dan Ampunan dari Allah

Setiap kali seseorang membaca sholawat, Allah akan menurunkan rahmat-Nya kepadanya. Dalam sebuah hadits, Rasulullah bersabda:

"Barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya sepuluh kali." (HR. Muslim)

Ini menunjukkan bahwa dengan membaca sholawat, seorang hamba akan mendapatkan rahmat dan ampunan dari Allah sepuluh kali lipat dari sholawat yang dia kirimkan kepada Nabi.

2. Dihapuskan Dosa dan Diangkat Derajatnya

Membaca sholawat adalah salah satu cara untuk menghapus dosa-dosa kecil dan diangkat derajat seorang hamba. Rasulullah bersabda:

"Barangsiapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan menghapuskan darinya sepuluh kesalahan dan mengangkatnya sepuluh derajat." (HR. An-Nasai)

Ini menjadi keutamaan yang sangat besar, karena seorang hamba tidak hanya diampuni dosanya, tetapi juga ditinggikan derajatnya di sisi Allah.

3. Mendapatkan Syafaat dari Nabi di Hari Kiamat

Salah satu keutamaan terbesar membaca sholawat adalah mendapatkan syafaat (pertolongan) dari Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam pada hari kiamat. Rasulullah bersabda:

"Barangsiapa yang bershalawat kepadaku pada pagi hari sepuluh kali dan pada sore hari sepuluh kali, maka ia akan mendapatkan syafaatku di hari kiamat." (HR. Thabrani)

Syafaat Nabi sangat diharapkan oleh setiap Muslim, karena itu adalah salah satu cara untuk mendapatkan pertolongan dari Nabi di akhirat nanti.

4. Doa Lebih Cepat Dikabulkan

Sholawat juga merupakan salah satu kunci agar doa seseorang lebih cepat dikabulkan oleh Allah. Dalam sebuah hadits, Rasulullah menyarankan agar seseorang memulai dan mengakhiri doanya dengan sholawat:

"Setiap doa itu tertahan, hingga orang yang berdoa bershalawat atas Nabi." (HR. Thabrani)

Dengan memulai doa dengan sholawat, doa seorang hamba akan lebih mudah diterima dan dikabulkan oleh Allah.

5. Menghilangkan Kesusahan dan Kesedihan

Membaca sholawat juga dipercaya dapat menghilangkan kesusahan dan kesedihan yang dialami seseorang. Dalam hadits riwayat Ubay bin Ka’ab, Rasulullah menyebutkan bahwa memperbanyak membaca sholawat akan membuat seseorang terbebas dari segala beban dan dosa-dosanya akan diampuni:

"Barangsiapa yang memperbanyak sholawat kepadaku, maka Allah akan menghilangkan kesusahan darinya, melapangkan urusannya, dan mengampuni dosanya." (HR. Ahmad)

6. Mendapatkan Pahala yang Berlipat Ganda

Sholawat adalah ibadah yang mudah dilakukan, namun memiliki pahala yang sangat besar. Dalam banyak hadits disebutkan bahwa Allah melipatgandakan pahala bagi mereka yang bersholawat kepada Nabi Muhammad.

7. Mendekatkan Diri kepada Rasulullah

Membaca sholawat adalah cara untuk menjaga hubungan spiritual dengan Rasulullah. Orang yang rajin membaca sholawat akan lebih dekat dengan Nabi, baik di dunia maupun di akhirat. Rasulullah bersabda:

"Manusia yang paling dekat denganku pada hari kiamat adalah yang paling banyak bershalawat kepadaku." (HR. At-Tirmidzi)

8. Dicintai oleh Rasulullah dan Allah

Sholawat menunjukkan rasa cinta dan penghormatan kepada Nabi Muhammad. Dengan membaca sholawat, seseorang akan mendapatkan cinta dan perhatian dari Rasulullah dan Allah. Rasulullah sangat mencintai umatnya yang banyak bershalawat kepadanya.

9. Mendapatkan Ketenangan Hati

Membaca sholawat memberikan ketenangan dan kedamaian hati. Seorang Muslim yang rutin bersholawat akan merasakan kebahagiaan dan ketenteraman dalam jiwanya, karena sholawat mengandung dzikir kepada Allah dan Rasul-Nya.

10. Menjadi Pengingat akan Rasulullah

Dengan sering membaca sholawat, kita akan senantiasa mengingat perjuangan dan ajaran Rasulullah, sehingga kita lebih termotivasi untuk meneladani akhlak dan sunnah beliau dalam kehidupan sehari-hari. (Z-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Gana Buana
Berita Lainnya