Senin 05 Juni 2023, 17:00 WIB

PPIH Imbau Jemaah Tidak Selfie Berlebihan di Depan Kabah

Despian Nurhidayat | Humaniora
PPIH Imbau Jemaah Tidak Selfie Berlebihan di Depan Kabah

Antara
Kegiatan ibadah haji di Masjidil Haram.

 

PANITIA Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) mengimbau jemaah haji agar dalam pengambilan dokumentasi pribadi dalam bentuk swafoto (selfie) di depan Kabah tidak dilakukan secara berlebihan.

“Selfie berlebihan di depan Kabah, selain akan mengganggu kekhusyuan ibadah juga mengganggu jemaah lainnya,” ungkap Juru Bicara PPIH Pusat Akhmad Fauzin dalam Konferensi Pers Penyelenggaraan Ibadah Haji 1444H/2023M, Senin (5/6).

Fauzin menegaskan, di antara larangan keras yang perlu diperhatikan jamaah di area Masjidil Haram adalah membentangkan spanduk untuk berfoto bersama, selfie di depan Kabah dengan benda-benda yang menyerupai manusia, hewan, seperti wayang, dan sejenisnya.

Baca juga: Kemenkes Laporkan 15 Jemaah Haji Meninggal, Terbanyak dari Embarkasi Surabaya

“Bila melanggar larangan tersebut akan berakibat hukum dari otoritas keamanan Arab Saudi,” tegas Fauzin.

Karenanya, lanjut Fauzin, panitia terus mengingatkan jemaah agar fokus beribadah selama di Tanah Suci khususnya selama berada di Masjidil Haram, mengurangi aktivitas selain ibadah.

Disampaikan Fauzin, cuaca di Madinah saat ini berkisar 30-39 derajat celcius dan di Makkah 31-43 derajat celcius. Temperatur Kota Makkah yang lebih panas, Fauzin minta para jemaah khususnya jemaah lanjut usia untuk membatasi aktivitas di luar hotel dan masjid.

Baca juga: Bisa Ditangkap, Jemaah Haji Diimbau Hindari Jasa Kursi Roda Ilegal

“Selalu pakai alas kaki saat akan keluar dari hotel dan masjid, untuk menghindari kaki melepuh. Jika kehilangan alas kaki, jangan memaksakan diri pulang ke hotel tanpa sandal di siang hari, segera temui petugas dan minta bantuannya,” pintanya.

Disampaikan Fauzin, berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) hingga tanggal 05 Juni 2023, pukul 24.00 WIB, jemaah dan petugas yang sudah tiba di Kota Madinah berjumlah 73.577 orang atau 191 kelompok terbang.

“Jemaah wafat bertambah 3 orang atas nama Muhammad Yusuf Dedeh asal Kloter BTJ 04, Umi Hanik Mualam asal Kloter SUB 26, dan Jajang bin Ijin asal kloter JKS 09. Sehingga sampai saat ini jumlah yang wafat sebanyak 15 orang,” tandasnya.

(Z-9)

Baca Juga

MI/USMAN ISKANDAR

Ombusman: Penyelesaian Kasus GGAPA Harus Sistemik dan Kasuistik

👤Naufal Zuhdi 🕔Jumat 29 September 2023, 18:22 WIB
Ombudsman RI mengatakan kerangka penyelesaian masalah obat beracun yang menyebabkan GGAPA harus sistemik dan...
MI/M. Irfan

Kemenkes Nyatakan belum Ada Pembahasan Lebih Lanjut terkait Ganti Rugi Korban GGAPA

👤Naufal Zuhdi 🕔Jumat 29 September 2023, 18:08 WIB
KEPALA Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi mengatakan bahwa saat ini belum ada pembahasan lebih lanjut terkait...
Dok. Kemenag

Peringati Maulid Nabi, Menag Ajak Teladani Rasulullah dalam Kebinekaan

👤Ghani Nurcahyadi 🕔Jumat 29 September 2023, 17:21 WIB
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengajak segenap umat muslim Indonesia bersama-sama meneladani Rasulullah SAW dalam merawat...

E-Paper Media Indonesia

Baca E-Paper

MI TV

Selengkapnya

Berita Terkini

Selengkapnya

BenihBaik.com

Selengkapnya

MG News

Selengkapnya

Berita Populer

Selengkapnya

Berita Weekend

Selengkapnya