Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
EMISI dari kendaraan bermotor menjadi salah satu penyumbang polusi udara di Indonesia. Melihat fakta itu, Polygon Bikes bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) merancang pengembangan produk sepeda listrik (e-bike) inovatif untuk bisa ikut membantu mengatasi masalah bersama ini.
Hasil kolaborasi yang diberi nama Polygon E-bike Centenary itu telah diserahterimakan kepada Sekretaris Kabiner Pramono Anung Wibowo di Kantor Sekretariat Kabinet, Jakarta.
Selain Polygon E-bike Centenary, ITB juga menggarap ekosistem sarana transportasi ramah lingkungan lain dalam program Prototype in campus eBike, mereka juga menghadirkan charging station menggunakan panel surya dan shelter di setiap fakultas dan fasilitas yang mudah dijangkau oleh civitas kampus ITB.
“Prototype in campus eBike ITB, merupakan hasil riset yang kami lakukan bersama, untuk memberikan solusi hijau kebutuhan transportasi dalam kampus ITB,” jelas Yannes Martinus, dosen Fakultas Seni Rupa dan Design (FSRD) ITB.
Brand Marketing Polygon Bike Veronica Vivin mengatakan, sepeda listrik yang digarap Polygon dan ITB merupakan salah satu solusi yang ditawarkan pihaknya untuk mengurangi pencemaran udara di Jakarta.
“Dimulai dari langkah yang nyata yaitu mobilitas di area kampus, lalu mulai merambah ke mobilitas keseharian masyarakat,” lanjutnya.
Baca juga : Polygon dan ITB Kembangkan Sepeda Listrik Untuk Lingkungan Kampus dan Dukung Presidensi G20
Tak hanya sebagai upaya untuk mengurangi pencemaran udara, e-bike juga diharapkan mampu menjadi solusi kemacetan ibu kota yang yang ternyata juga dinilai menghambat pertumbuhan ekonomi. Hingga Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan mengungkapkan,kerugian ekonomi yang ditimbulkan oleh kemacetan di Jabodetabek mencapai sekitar Rp71,4 triliun per tahun.
Karena itu, Vivin menegaskan, gerakan transportasi hijau itu tidak hanya berhenti di area kampus saja, tapi nantinya akan diperluas hingga di sekolah, perkantora, bahkan hingga area dengan mobilitas tinggi lainnya.
“Kami akan terus berusaha untuk berkontribusi dalam membangun ekosistem yang lebih hijau,” tutur Vivin.
Rencananya sepeda listrik tersebut juga akan diserahkan untuk mendukung acara Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali November mendatang, bersama dengan sepeda listrik lain, Polygon G20 edition.
Berbeda dengan sepeda listrik yang biasa dikenal oleh masyarakat, Polygon e-bike hadir dengan fitur pedal assist, yaitu fitur yang mengharuskan pengendaranya untuk mengayuh sepeda agar bisa merasakan dorongan elektriknya.
Teknologi pedal assist membantu pengendara ketika harus melakukan commuting tanpa perlu merasa kelelahan karena tenaga dorongnya mencakup hingga kecepatan 25 km/jam. Selain itu, pengendara juga bisa tetap merasakan esensi dari berolahraga yang menjawab kebutuhan masyarakat akan kesehatan di tengah padatnya aktivitas. (RO/OL-7)
Kehadiran Ofero di PRJ menjadi kesempatan emas bagi siapa pun yang masih ragu atau penasaran dengan sepeda listrik, cukup datang, coba sendiri, dan rasakan langsung kemudahannya.
Perawatan sepeda listrik berbasis baterai Lithium tidak berbeda jauh dengan sepeda nonlistrik lainnya, termasuk cara mencucinya.
Berikut ini adalah beberapa jenis material yang umum digunakan pada rangka sepeda listrik serta keunggulannya masing-masing.
SEPEDA listrik dengan fitur dan spesifikasi yang up-to-date menjadi incaran pengguna yang menginginkan alat transportasi serbaguna dan dapat diandalkan untuk aktivitas sehari-hari.
MENGAWALI 2025, Unitrd Bike meluncurkan line-up sepeda listrik yang menggunakan baterai Lithium, dengan Milano V1 menjadi tipe pertama yang diluncurkan pada bulan Januari.
United Bike baru-baru ini merilis produk sepeda listrik berbasis baterai listrik pertamanya di pasaran.
Penelitian terbaru menunjukkan bahwa paparan jangka panjang terhadap polusi udara partikel halus (PM2.5) dapat menyebabkan fibrosis miokard.
Kondisi paling memprihatinkan ditemukan pada PT SBJ yang memiliki 12 tungku peleburan untuk kapasitas 8.816 ton per tahun, namun sama sekali tidak memiliki cerobong.
Peneliti dari University of Technology Sydney mengungkap debu bulan tidak seberbahaya polusi udara di jalanan.
Mengutip data WHO, 99% populasi dunia kini menghirup udara yang sudah melewati batas aman, dengan kualitas udara dalam ruangan bisa lima kali lebih buruk dari udara luar.
Pabrik Ajinomoto di Mojokerto dan Karawang juga memperkuat penggunaan energi terbarukan melalui kerja sama dengan PT PLN (Persero) dengan memanfaatkan Renewable Energy Certificate (REC).
Seluruh masyarakat diingatkan untuk menerapkan gaya hidup bersih dan rendah emisi dengan mengutamakan penggunaan transportasi publik serta moda transportasi rendah emisi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved