Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
PT Frisian Flag Indonesia (FFI) bekerja sama dengan Kick Andy Metro TV telah memilih sebanyak lima sosok pahlawan kemajuan keluarga Indonesia yang mendapatkan penghargaan Arkatama Awards. Penghargaan itu diberikan dalam rangka peringatan 100 tahun usia FRISIAN FLAG® yang telah mendampingi keluarga Indonesia dari generasi ke generasi.
"Setiap orang memiliki perannya sendiri dan dapat menjadi pahlawan yang mampu menguatkan keluarga dan masyarakat di sekitarnya. Dalam ajang penghargaan ini, FFI mengapresiasi setiap sosok pahlawan penggerak kemajuan keluarga dan mengajak lebih banyak orang untuk menjadi sosok kemajuan tersebut," kata President FrieslandCampina Food and Beverage Roel Van Neerbos di acara Arkatama Award, Sabtu (13/8).
Adapun, lima orang terpilih itu berhasil menjadi sosok penerima penghargaan dari ratusan kisah inspiratif yang masuk ke Kick Andy Metro TV sejak Februari 2022.
Kisah-kisah yang masuk itu kemudian dikurasi oleh dewan juri yang terdiri dari Andy Flores Noya, Corporate Affairs Director FFI Andrew F. Saputro dan pegiat sosial Imam B. Prasodjo.
Pada kesempatan itu, Andy F. Noya yang juga menjadi ketua dewan juri menuturkan, pahlawan kemajuan keluarga yang terpilih mendapatkan penghargaan Arkatama Award merupakan sosok yang telah menjadi permata di keluarganya masing-masing.
"Karena saat ini kita sering lihat kalau mau jadi pahlawan harus melakukan aksi heroik. Tapi di sekitar kita ternyata banyak pahlawan, yang dengan keterbatasan mereka, mereka sudah berjuang untuk keluarga dan memberikan dampak positif bagi sekitar," beber Andy.
Adapun, lima pahlawan itu ialah Ewaldina Sawi Meo dari Nusa Tenggara Timur. Ewaldina berhasil menjadi inspirasi bagi masyarakat karena dirinya yang berprofesi sebagai bidan terus berkomitmen untuk menolong ibu yang hendak melahirkan yang tinggal di daerah terpencil.
Berkat kiprahnya, Ewaldina pun berhasil menurunkan angka kematian ibu di wilayahnya.
Selain itu, penghargaan diberikan kepada Devirisal Djabumir. Pria asal Kepulauan Aru, Maluku, itu dengan ikhlas menjadi guru bagi anak-anak di wilayahnya yang tidak berkesempatan untuk memperoleh pendidikan formal SD sampai SMA.
Anak-anak yang mendapatkan pengajaran darinya hanya perlu membayar menggunakan sampah plastik yang dikumpulkan di sekitar Pulau Aru.
Penghargaan juga diberikan kepada Sri Utami. Wanita paruh baya itu berhasil mendirikan 4 klinik yang mematok harga sangat murah bagi masyarakat miskin yang hendak berobat.
Sri Utami bukanlah orang berada. Ia pernah berprofesi serabutan, seperti menjadi tukang cuci, supir angkot, pegawai salon, penjual donat hingga penjual sayur keliling.
Selanjutnya, penerima penghargaan ialah Robertus Kenedy Diaz. Atas kiprahnya membersikan sampah di Taman Nasional Komodo, dia berhasil mendorong banyak pihak untuk memiliki kesadaran menjaga kebersihan lingkungan hingga terciptalah komunitas Anak Labuan Bajo Bersatu.
Terakhir, penghargaan diberikan kepada seorang ibu bernama Ni Komang Warsiki. Komang merupakan ibu yang berjuang seorang diri untuk merawat dua anaknya yang memiliki kebutuhan khusus.
Hingga kini, anak-anaknya berhasil mengharumkan namanya. Anak pertamanya berhasil menulis 4 buku dan anak keduanya menjadi pelukis yang karyanya telah dijual sampai ke mancanegara. (OL-7)
DALAM rangkaian memperingati Seabad Frisian Flag di Indonesia, diselenggarakan program yang mencari 100 sosok 'Pahlawan Kemajuan Keluarga Indonesia'
FFI menjaring para pahlawan tersebut dengan kisah inspiratif yang dikirimkan melalui situs resmi. Nantinya mereka akan diganjar penghargaan Arkatama.
"Di Indonesia sendiri, kami FRISIAN FLAG®, sudah hadir 100 tahun dan kami akan terus bertahan seratus tahun lagi. Saya yakin itu."
Mengunggah twibbon menjadi salah satu cara memperingati Hari Kartini dan mengenang jasa-jasanya sebagai pahlawan wanita Indonesia.
Salah satu cara untuk memperingati hari Kartini, pejuang emansipasi wanita ini, adalah dengan menulis puisi yang menginspirasi tentang Kartini.
Perjuangan hari Kartini tidak terlepas dari tokoh-tokoh perempuan yang progresif pada masanya, membawa pembicaraan yang tabu soal kesetaraan gender.
tempat wisata di Surabaya, baik berupa tempat wisata sejarah, edukasi maupun hiburan yang family friendly
Ada berbagai alasan penamaan bandara di beberapa kota di Indonesia. Umumnya, bandara tersebut diberi nama dengan nama tokoh penting di kota tersebut.
Sosok Pitung sangat berpengaruh di kawasan tersebut, terutama dalam perkembangan silat di kawasan Rawa Belong hingga DKI Jakarta.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved