Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
KEMENTERIAN Perhubungan (Kemenhub) mencatat pergerakan penumpang secara kumulatif di masing-masing moda transportasi umum. Jumlah penumpang kapal penyeberangan masih tertinggi berdasarkan pemantauan mudik mulai H-7 hingga H-1 Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah atau 25 April 2022 sampai 1 Mei 2022.
"Pergerakan penumpang penyeberangan masih menjadi yang tertinggi yaitu sebanyak 1.601.515 penumpang," kata juru bicara Kemenhub Adita Irawati melalui keterangan tertulis, Senin (2/5).
Data itu berdasarkan pemantauan lima pelabuhan penyeberangan. Lima pelabuhan penyeberangan itu meliputi Gilimanuk, Bakauheni, Merak, Ketapang, dan Kayangan.
Baca juga: Hari Pertama dan Kedua Lebaran, Terminal Bus Jatijajar Kota Depok Sepi Pemudik
Berikutnya, angkutan udara atau pesawat sudah mengangkut 1.335.024 penumpang. Data itu diperoleh dari keberangkatan terpadat di lima bandara yaitu, Bandara Soekarno Hatta, Bandara Sultan Hasanuddin Makassar, Bandara Juanda Surabaya, Bandara Sepinggan Balikpapan, dan Bandara Ngurah Rai Bali.
Sedangkan, angkutan jalan atau bus tercatat digunakan 989.384 penumpang pada periode pemantauan yang sama. Jumlah itu berdasarkan pemantauan di Terminal Kertonegoro Ngawi, Terminal Purboyo Surabaya, Terminal Ir. Soekarno Klaten, Terminal Giwangan Yogyakarta, dan Terminal Tirtonadi, Solo.
Selanjutnya, penumpang angkutan kereta api tercatat 744.983. Jumlah itu berdasarkan data pergerakan di lima daerah operasi (Daop) yakni, Daop I Jakarta, Daop VIII Surabaya, Daop VI Yogyakarta, Daop II Bandung, dan Daop IV Semarang.
Lalu, angkutan laut telah membawa sebanyak 517.873 penumpang. Data itu berdasarkan pemantauan di pelabuhan keberangkatan Gilimanuk, Batam, Tanjung Balai Karimun, Tanjung Pinang, dan Balikpapan. (OL-1)
Pakar mengatakan perbaikan arus lalu lintas di Jakarta bisa dilakukan tanpa harus menggelontorkan anggaran miliaran rupiah untuk sistem baru.
WARGA menyambut antusias program spesial tarif Rp1 untuk seluruh moda transportasi umum di Jakarta, yang berlaku hanya selama satu hari, Selasa, 1 Juli 2025.
Menhub Dudy Purwagandhi mengungkapkan bahwa pengguna angkutan umum pada masa Angkutan Lebaran 2025 (21 Maret - 11 April 2025) tercatat mengalami kenaikan 8,5%
Djoko mengatakan layanan angkutan umum hingga kawasan perumahan merupakan kata kunci mengalihkan penggunan kendaraan pribadi menggunakan angkutan umum.
Solusi jangka panjang untuk menciptakan arus lalu lintas yang lancar dan aman bagi para pemudik adalah dengan menggalakkan kembali menggunakan transportasi umum seperti bus hingga kereta.
terjadi lonjakan jumlah pemudik yang menggunakan angkutan umum hingga mencapai 4.510.256 orang. Data ini berdasarkan Harian Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu Kemenhub
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved