Tinjau Vaksinasi di Bitung, Presiden Minta Booster untuk Lansia Disegerakan 

PRESIDEN Joko Widodo meninjau pelaksanaan program vaksinasi Covid-19 yang digelar di Terminal Petikemas Bitung, Kota Bitung, Sulawesi Utara, Jumat (25/1). Pada kesempatan itu, Presiden menginstruksikan setiap daerah untuk memperkuat suntikan vaksin dengan dosis penguat (booster) dan memprioritaskan suntikan vaksin tersebut kepada para lansia. 

“Dilanjutkan terus baik yang pertama, yang kedua, kemudian masuk yang ketiga, utamakan kepada lansia,” tutur presiden dikutip dari siaran pers sekretariat presiden, Jumat (25/1). 

Program vaksinasi, terang presiden, untuk melindungi masyarakat dari virus serta meringankan gejala apabila terpapar virus korona. Meskipun terinfeksi Covid-19, ujarnya, orang yang sudah mendapatkan suntikan vaksin dosis kedua dan ketiga, bergejala ringan atau bahkan tanpa gejala. 

"Ini pengalaman yang sudah ada,” tuturnya. 

Pada kesempatan itu presiden juga meninjau program vaksinasi yang dilaksanakan secara serentak di 14 kabupaten/kota lainnya di Provinsi Sulawesi Utara. 

Kemudian dilanjutkan dialog melalui konferensi video dengan sejumlah perwakilan dari kabupaten/kota yang sekaligus melaporkan capaian vaksinasi di setiap daerahnya. Presiden mengapresiasi sejumlah daerah dengan capaian vaksinasinya tinggi, salah satunya di Kota Tomohon, Sulawesi Utara. 

Baca juga : Tinjau Vaksinasi di Riau, Airlangga Minta Perluas Cakupan Vaksinasi Anak

“Tadi Tomohon saya kira suntikan pertama, kedua, dan ketiga sudah baik dan saya harapkan juga kota dan kabupaten yang lain juga sama, kalau bisa semua sudah di atas 70 (persen), sudah bagus,” ucap Presiden. 

Dengan adanya program vaksinasi tersebut, Presiden berharap angka kasus Covid-19 di tanah air dapat terkendali. 

“Kita harapkan nanti dengan suntikan yang pertama sudah tinggi, suntikan yang kedua sudah tinggi, kemudian diperkuat dengan suntikan booster, suntikan penguat, saya kira kita harapkan yang terpapar Covid-19 terus bisa kita kurangi dan kita tekan,” ucapnya. 

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan tersebut antara lain Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey, dan Wali Kota Bitung Maurits Mantiri. (OL-7)