Headline

AS ikut campur, Iran menyatakan siap tutup Selat Hormuz.

Fokus

Tren kebakaran di Jakarta menunjukkan dinamika yang cukup signifikan.

USG Education-Noble Scholar Competition Ajak Siswa Berpikir Kritis

Mediaindonesia.com
22/12/2021 19:00
USG Education-Noble Scholar Competition Ajak Siswa Berpikir Kritis
Total peserta yang berhasil masuk ke babak final terdiri atas 105 peserta. Dengan total hadiah mencapai lebih dari Rp600 juta.(DOK MI.)

PADA 2045 dicanangkan menjadi masa keemasan bagi Indonesia. Mempersiapkan generasi emas melalui pendidikan berkualitas merupakan salah satu upaya dalam menghasilkan generasi yang lebih kreatif, inovatif, dan inspiratif. 

Di era saat ini dan ke depan pendidikan yang mumpuni tidak hanya dimaknai keunggulan akademis, melainkan harus dilengkapi dengan karakter dan keterampilan lunak atau soft skill. Keseimbangan tiga hal ini perlu disiapkan sejak dini. 

Selain kecerdasan akademis, para siswa harus punya kemampuan menghadirkan solusi atas masalah yang ada serta mempunyai karakter yang terpuji dengan sikap kritis dan kemampuan menuangkan gagasan inovatif hingga kelak dapat berperan dalam membawa Indonesia ke arah yang lebih baik. USG Education-Noble Scholar Competition 2021 merupakan salah satu ajang yang tepat dan menjadi katalisator dalam menghadirkan tiga keseimbangan diatas yang terdiri dari kecerdasan (akademis), karakter, dan soft skill. 

Ajang kompetisi yang sudah berjalan selama enam tahun berturut-turut ini selalu diikuti para siswa SMP dan SMA di Indonesia. "Melalui kompetisi ini para siswa diajak untuk berpikir kritis dan dapat menuangkan ide, gagasan serta inovasi mereka ke hadapan para pakar industri dan akademisi," ujar Adhirama Gumay, Presiden Direktur PT UniSadhuGuna atau yang lebih dikenal sebagai USG Education, dalam keterangan resmi, Rabu (22/12).  

Dengan mengusung tema Thriving in the New Era with Creativepreneurship and Innovation, ajang tahun ini memberikan ruang terbuka bagi generasi muda untuk menjadi creativepreneur muda yang mampu berkontribusi bagi industri kreatif dan memajukan ekonomi pembangunan Bangsa. Kompetisi tahun ini menghadirkan beberapa kategori yaitu Speech; Inovasi Project yang terdiri dari Bisnis, IT, dan Engineering; Inovasi Creative yang terdiri dari Graphic Design, Fashion Design, dan Musik; serta yang terbaru Aviation.

Acara final USG Education-Noble Scholar Competition 2021 turut dihadiri oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno. Ia memberikan dukungan penuh akan terselenggaranya acara ini agar dapat menghasilkan lebih banyak lagi Noble Scholars yang kreatif, inovatif, inspiratif, berdaya saing tinggi, serta adaptif dengan kemajuan teknologi di era industri 4.0.
 
Sandiaga menekankan kepada generasi muda untuk menerapkan 3G yaitu Gerak Cepat, Gerak Bersama, Garap Semua Potensi. "Cetak generasi muda terbaik. Jangan lupa terapkan 3G demi menciptakan lapangan kerja yang seluas-luasnya. Bangkit, optimis, dan nikmati new normal dengan meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan SDM, manfaatkan peran teknologi agar mampu memenangkan dan mempertahankan eksistensi dalam kompetisi dunia," tambah Sandiaga.

Dalam kesempatan itu, USG Education juga meluncurkan identitas barunya dengan visual U. Sandiaga juga mengucapkan selamat dan berharap agar dengan filosofi baru menjadi dorongan bagi USG Education untuk terus berupaya maksimal agar terus menjadi teladan yang terdepan dalam dunia pendidikan. 

USG Education-Noble Scholar Competition 2021 berinovasi dalam memberikan nilai tambah bagi para pesertanya. Mulai tahun ini para finalis mendapatkan kesempatan program Mentoring dari para pelaku industri dan akademisi sehingga mereka jauh lebih siap mempresentasikan hasil karyanya dihadap para Juri pada saat Final. Para pemenang pertama juga mendapatkan kesempatan mengikuti program Inkubasi yang dilakukan oleh USG Education dan ViseCoach, sehingga terbuka peluang besar bagi hasil karya mereka menjadi bibit sukses dan dilirik oleh institusi-institusi terkait maupun investor.

Total peserta yang berhasil masuk ke babak final terdiri atas 105 peserta. Dengan total hadiah mencapai lebih dari Rp600 juta yang terbagi dengan hadiah uang tunai, beasiswa Program Internasional USG Education, serta study voucher untuk mengasah kemampuan berbahasa Inggris di The British Institute. "Ide-ide mereka sangatlah inovatif dan peduli terhadap perkembangan serta lingkungan. Mereka juga menerapkan hal-hal yang berkelanjutan (sustainability) dalam materinya yang menjawab berbagai isu tantangan yang ada," tutur Adhirama.

Senada, CEO dari ViseCoach Al-Falaq Arsendatama mengatakan generasi muda umumnya saat ini memiliki banyak gagasan kreatif dan inovatif. Namun problemnya banyak di antara mereka yang mengalami kesulitan merealisasikannya. "Oleh sebab itu Noble Scholar Competition bisa menjadi katalis bagi para anak muda dalam menyempurnakan ide mereka. Ajang seperti inilah yang harus selalu diikuti generasi muda agar terjadi sinergi antara academic, hard skills, dan soft skills sehingga ide kreatif dapat disempurnakan untuk menuju tahapan berikutnya," papar Al-Falaq.

Salah satu mitra USG Education, UTS College, turut menghadirkan Mariam Kartikatresni. Country Director Indonesia UTS College tersebut mengatakan bahwa kita jangan hanya terfokus pada kemampuan akademis, keterampilan yang mumpuni merupakan kompetensi krusial yang dicari oleh pasar saat ini. Ke depan karena disrupsi tenaga manusia pasti terjadi di mana-mana, imbuhnya, di sinilah pentingnya mengasah semangat entrepreneur sejak dini dan berorientasi ke masa depan.

Dalam menyukseskan acara ini, USG Education disponsori dan didukung lebih dari 20 institusi maupun komunitas terkait serta mitra universitas global seperti Australian Embassy Jakarta, the British Council Jakarta, dan UTS College. "Program USG Education bertujuan menghadirkan pemimpin muda yang berdaya di Indonesia dengan kompetensi global. USG Education terus melakukan inovasi-inovasi program pendidikan, memperluas jaringan global networking, mempertajam kualitas tenaga pendidik dalam budaya digital agar selalu bersinergi dengan perkembangan dunia," ujar Reza Suriansha, Direktur USG Education. (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya