Headline
Pemerintah tidak cabut IUP PT Gag Nikel.
Pemanfaatan digitalisasi dilakukan untuk mempromosikan destinasi wisata dan meningkatkan pengalaman wisatawan.
ANDA pasti pernah tertarik membaca sebuah buku atau melihat suatu karya film maupun drama karena sebuah ulasan, yang biasanya juga disebut sebagai resensi.
Resensi adalah penilaian terhadap sebuah karya yang bisa memberikan gambaran dan pertimbangan terhadap pembaca untuk menikmati karya tersebut atau tidak.
Anda bisa menemukan tulisan resensi dalam majalah, surat kabar, media massa online, atau blog pribadi penulis resensi.
Baca juga: FLP Bertekad Tingkatkan Literasi Masyarakat Indonesia Lewat Perbanyak Karya
Penulisan resensi ini juga tidak sembarangan. Penulis resensi tidak hanya paham gaya bahasa penulisan resensi, tapi juga memiliki banyak pengetahuan atau wawasan mengenai karya lain yang se-rupa untuk menjadi bahan perbandingan.
Hal terpenting lainnya, penulis resensi harus paham betul pengertian dari resensi itu sendiri, tujuannya, jenis resensi yang dipilih hingga struktur atau unsur penulisan resensi. Bila Anda sedang belajar mencoba menjadi seorang penulis buku atau novel, Anda bisa memulainya dengan menulis sebuah resensi.
Resensi adalah kegiatan menilai, membahas, mengkritik atau mengungkapkan kembali isi yang ada di dalam sebuah karya dengan cara memaparkan data-data, sinopsis, dan kritikan terhadap karya tersebut.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), resensi adalah pertimbangan atau pembicaraan tentang buku.
Sedangkan secara etimologi, resensi berasal dari bahasa Belanda 'resentie' dan bahasa Latin 're-censio', 'recensere' atau 'revidere', yang memiliki arti mengulas kembali atau melihat kembali.
Sedangkan dalam bahasa Inggris, resensi dikenal dengan istilah 'review'. Singkatnya, resensi adalah suatu penilaian pada sebuah karya.
Jadi, dalam menulis resensi suatu karya harus terdiri dari kelebihan, kekurangan, dan informasi yang diperoleh dari buku atau karya. Tulisan resensi suatu karya biasanya banyak diterbitkan di media masa, baik surat kabar maupun majalah.
Menurut Gorys Keraf
Pengertian resensi adalah suatu ulasan mengenai nilai dari sebuah karya atau buku.
Menurut W.J.S. Poerwadarminta
Resensi adalah suatu pertimbangan atau perbincangan tentang sebuah buku yang menilai kelebi-han atau kekurangan buku tersebut, menarik-tidaknya tema dan isi buku, kritikan, serta memberi dorongan kepada khalayak tentang perlu tidaknya buku tersebut dibaca, dimiliki, atau dibeli.
Menurut Yus Rusyana
Resensi adalah suatu tulisan mengenai buku pengetahuan, sastra, kamus, ensiklopedia, dan se-bagainya yang mengikhtisarkan, menggambarkan, menjelaskan, dan menilai buku.
Menurut Panuti Sudjiman
Pengertian resensi adalah pembahasan dan penilaian yang pendek tentang suatu karya tulis. Konteks ini memberi arti penilaian, mengungkap secara sekilas, membahas, atau mengkritik buku.
Menurut Euis Sulastri
Resensi adalah kupasan atau pembahasan tentang buku, film, atau drama yang biasanya disiarkan melalui media massa, seperti surat kabar atau majalah.
Menurut Saryono
Resensi adalah sebuah tulisan berupa esai dan bukan merupakan bagian suatu ulasan yang lebih besar mengenai sebuah buku. Isinya adalah laporan, ulasan, dan pertimbangan baik-buruknya, kuat-lemahnya, bermanfaat-tidaknya, benar-salahnya, argumentatif - tidaknya buku tersebut.
Tulisan tersebut didukung dengan ilustrasi buku yang diresensi, baik berupa foto buku atau foto-copy sampul buku.
Seseorang membuat resensi buku atau film tentunya memiliki tujuan. Adapun tujuan resensi adalah:
Ada tiga jenis resensi berdasarkan isinya. Namun, jenis resensi ini tidak baku dan bisa diterapkan secara bersamaan dalam suatu resensi.
Berikut jenis-jenis resensi yang perlu kamu ketahui:
Selain mengenali pengertian resensi dan unsur-unsurnya, kamu juga perlu mengenali strukturnya, yaitu:
1. Identitas
Mencakup judul, pengarang, penerbit, tahun terbit, tebal halaman, serta ukuran buku.
2. Orientasi
Bagian ini umumnya terletak di paragraf pertama. Isinya berupa penjelasan tentang kelebihan bu-ku, seperti penghargaan yang pernah didapatkan oleh buku yang diresensi.
3. Sinopsis
Sebuah ringkasan yang menggambarkan pemahaman penulis terhadap isi karya.
4. Analisis
Paparan tentang keberadaan unsur-unsur cerita, seperti tema, penokohan, serta alur.
5. Evaluasi
Sebuah paparan mengenai kelebihan dan kekurangan suatu karya.
Menulis resensi sebuah buku atau karya pastinya akan memberi manfaat kepada pembacanya sekaligus penulis atau pencipta karya yang diulas. Berikut ini, manfaat dari menulis resensi yang bisa diperoleh kedua belah pihak:
1. Bahan Pertimbangan
Resensi bermanfaat memberikan gambaran tentang suatu karya kepada pembaca sebagai bahan pertimbangan mereka untuk membaca, memiliki dan membeli karya tersebut. Karena itu, ada be-berapa hal yang harusnya dibahas oleh penulis dalam membuat resensi, antara lain:
2. Sarana promosi
Resensi bermanfaat sebagai sarana promosi sebuah karya, baik buku, film, musik atau karya seni lainnya. Karena, karya yang diulas atau diresensi adalah sebuah karya baru yang belum pernah diresensi.
3. Mengembangkan kreativitas
Menulis resensi juga bermanfaat untuk mengembangkan kreativitas Anda dalam menulis. Karena, semakin sering Anda menulis maka makin terasah pula kemampuan dan kreativitasnya untuk menulis.
4. Nilai ekonomis
Resensi juga memberikan manfaat dari segi nilai ekonomis. Karena, penulis resensi bisa mendapatkan imbalan atau uang dan buku secara gratis dari penerbit, terutama bila hasil resensi Anda dimuat di koran atau majalah. (OL-1)
Buku ini bukan hanya kumpulan resep, melainkan potret kehidupan harian masyarakat Indonesia dari sudut pandang kuliner.
ASTA Index mengatasi keterbatasan metode pengukuran konvensional yang hanya fokus pada indikator makro.
Buku tersebut merupakan bagian dari komitmen dan kontribusi IFSR dalam mendukung pelaksanaan MBG yang telah ditetapkan sebagai program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
Literasi digital tak hanya mampu menggunakan perangkat tetapi juga tentang mampu mengevaluasi informasi secara kritis.
Dalam menulis buku setebal 178 halaman itu, Reza Rahadian mengakui tidak ada kesulitan berarti. Pasalnya, dia memiliki jurnal yang telah ia tulis sejak 2004.
Hari Buku Sedunia yang jatuh pada hari ini, Rabu 23 April 2025, adalah momen yang sempurna untuk merayakan kekuatan luar biasa dari buku dalam mengubah hidup
Film ini mengangkat kisah nyata mantan agen keamanan pemerintahan AS, Tom Ballard
Sejak Quantumania (pembuka fase MCU) hingga The Marvels, hanya GOTG Vol. 3 yang tampil solid untuk di fase 5 MCU.
ANGGOTA Komisi XI DPR RI Fauzi H. Amro berpandangan pemerintah perlu memperkuat ketahanan ekonomi mikro agar ekonomi Indonesia pada jurang resesi yang lebih dalam.
Setelah tertunda penayangannya, Dune Part 2 akhirnya resmi akan tayang pada tanggal 3 November 2023.
Ricky Harun baru-baru ini memberi dukungan pada penulis Husnah Yusuf. Husnah baru saja merilis buku berjudul 'Ketika Wanita Berbisnis'.
Meski pandemi telah berubah menjadi endemi, faktanya dunia belum baik-baik saja.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved