Headline

Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.

Fokus

Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.

Survei Terbaru Ungkap Mayoritas Orang Indonesia Tolak Vaksin Covid-19

Sri Utami
25/8/2021 19:32
Survei Terbaru Ungkap Mayoritas Orang Indonesia Tolak Vaksin Covid-19
Ilustrasi(ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Lembaga Indikator Politik Indonesia merilis hasil survei evaluasi publik terhadap kinerja penanganan pandemi, vaksinasi. Ditemukan bahwa mayoritas publik yaitu 56,9% sangat tidak bersedia melakukan vaksinasi covid-19.

Alasannya, salah satunya yang paling umum yang mendasari kekhawatiran dampak lain atau efek samping yang ditimbulkan oleh vaksin yang sudah disuntikan. Rinciannya, 39,9% responden mengaku kurang bersedia divaksin corona, sementara 16,9% lainnya sangat tidak bersedia.

“Yang menjadi alasan terbanyak beralasan mungkin ada efek samping yang belum ditemukan atau tidak aman, kemudian 16,8% beralasan vaksin tidak efektif dan 12,6% tidak membutuhkan vaksin. Ini menjadi perkerjaan rumah bagi pemerintah dan kita semua,” ungkap Direktur Eksekutif Indikator Politik Burhanudin Muhtadi di Jakarta, hari ini.

Di sisi dalam upaya pencegahan semakin meluasnya penularan covid-19, 77,7% masyarakat setuju dan puas untuk pemerintah tetap menerapkan pembatasan sosial.

Baca juga: Menkes : ASI Cegah Masalah Gizi dan Kematian Anak

Terkait dengan kepuasan pada Presiden Joko Widodo dalam menangani pandemi covid-19 masih berada di atas 50% yakni dari survei April-Juli 2021 yakni 67,3%-61,1%. Hal ini tidak jauh berbeda dengan tingkat kepercayaan publik terhadap kemampuan presiden dalam mengatasi pandemi covid-19 yaitu 54,3%.

Survei digelar pada 30 Juli-4 Agustus 2021 terhadap 1.220 responden yang dipilih secara acak. Sampel berasal dari seluruh provinsi yang terdistribusi secara proporsional dan merupakan WNI yang berusia 17 tahun ke atas atau sudah menikah.

Survei terhadap lebih dari 1.200 responden itu diwawancarai lewat tatap muka oleh pewawancara yang telah dilatih. Margin of error kurang lebih 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya