Headline
Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.
Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.
KEMENTERIAN BUMN, Kementerian Kesehatan, Pemda DKI, dan Indonesia Healthcare Corporation melakukan kolaborasi untuk meluncurkan Sentra Vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan, Senin (9/3).
Kegiatan ini dilakukan untuk mendorong percepatan program vaksinasi nasional demi mencapai target penyuntikan 1 juta vaksin per bulan. Vaksinasi ini juga akan difokuskan bagi para lansia terlebih dahulu.
Baca juga: Presiden Dijadwalkan Tinjau Acara Vaksinasi Masal di DIY & Jateng
Namun disayangkan, ada beberapa pihak yang menyebarkan informasi tidak benar (hoaks) mengenai mekanisme vaksinasi di Sentra Vaksinasi Covid-19 di Istora Senayan ini. Beredar, vaksinasi di Istora ini bisa untuk siapa saja, tidak hanya untuk lansia. Bahkan, diinformasikan bahwa siapa saja bisa melakukan vaksinasi hanya dengan membawa KTP tanpa harus terdaftar (go show).
"Sentra vaksinasi BUMN dan Kementerian BUMN itu adalah untuk pegawai publik dan lansia yang terdata di DKI jakarta. Jadi bukan masyarakat umum. Jadi ini hoaks tersebar dan perlu kami luruskan, agar jangan sampai mebuat vaksinasi kita jadi berantakan," tegas Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga, Rabu (10/3).
Arya menegaskan, apa yang dilakukan dengan Sentra Vaksinasi BUMN ini merupakan upaya BUMN dalam membantu pemerintah untuk mensukseskan program vaksinasi nasional. Di sisi lain, lansia dan petugas pelayanan publik merupakan target vaksinasi gelombang ke-2.
"Hoax ini adalah langkah yang tidak baik yang dilakukan pihak tertentu terhadap upaya yang dilakukan pemerintah untuk secepatnya melakukan vaksinasi dan mengutamakan pelayanan publik dan lansia untuk saat ini," tegas Arya.
Perlu diketahui, Sentra Vaksinasi Covid-19 di Istora, Senayan sendiri ditargetkan tak kurang dari 5 ribu pendaftar akan divaksin setiap hari. Program ini akan dilakukan secara berturut-turut selama sekitar 4 bulan.
Data peserta sendiri akan diperoleh melalui pendaftaran dan pendataan berbasis teknologi dari Kementerian BUMN dan Kementerian Kesehatan. Sentra Vaksinasi Covid-19 juga direncanakan hadir di kota-kota lain yang membutuhkan percepatan vaksinasi. (RO/OL-6)
Vaksin influenza untuk anak bisa diberikan pada anak berusia lebih dari 3 bulan. Selain anak, vaksin flu juga perlu diberikan untuk kelompok rentan.
Vaksinasi shingrix terbukti sangat efektif mencegah cacar api dan neuralgia pada pasien yang sudah terkena cacar api.
Vaksinasi BCG pada anak di negara-negara yang tinggi angka TB efektif untuk mencegah penyakit TB yang berat seperti TB di selaput otak, atau TB milier yang dapat menyebabkan sesak napas.
Demam setelah imunisasi pada anak adalah salah satu efek samping yang sering terjadi dan menjadi kekhawatiran banyak orang tua.
Inggris menjadi negara pertama di dunia yang memvaksinasi IMS gonorea, yagn difokuskan pada pria gay dan biseksual.
Vaksin HPV memberikan kesempatan bagi tubuh untuk membangun respon imunitas terhadap beberapa tipe HPV.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved