Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
PZ Cussons Indonesia menggelar Konser Eksplorasi dalam rangka menutup ajang Cussons Bintang Kecil (CBK) 9 yang telah diselenggarakan dari 9 Oktober 2020 hingga 9 Januari 2021.
Dengan mengusung tema “Eksplorasi Dunianya” yang bertujuan untuk memberikan inspirasi bagi orang tua akan pentingnya mengajak si kecil bereksplorasi dengan dunianya, meskipun di tengah pandemi Covid-19.
Selama kurang lebih 4 bulan berlangsung, CBK 9 yang menjaring minat lebih dari 133.000 peserta ini terus menggelar kompetisi-kompetisi yang menarik, baik itu kompetisi video maupun foto. Akhirnya pada hari ini CBK 9 memilih para pemenangnya. Selain itu beberapa sesi bincang-bincang interaktif dengan para ahli tumbuh kembang juga turut mewarnai ajang ini. Konser Eksplorasi, CBK 9 juga mengajak para Bunda untuk menyimak talk show yang sangat menarik tentang Intuitive Parenting,
Psikolog Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi, menuturkan saat jumpa pers virtual beberapa saat lalu, “Kemajuan teknologi dan semakin banyaknya penelitian tentang pengasuhan, di satu sisi meningkatkan pengetahuan orangtua bagaimana lebih mensejahterakan anak. Tapi di sisi lain, membuat orangtua menjadi stress karena overload akan informasi tentang pengasuhan."
Intuitive Parenting (IP) adalah sebuah pendekatan pengasuhan, dimana orang tua lebih mengandalkan apa yang dipikir baik untuk anak. "IP bertujuan selain untuk mengembangkan kecerdasan, juga dipercaya akan mendukung perkembangan 3 karakter utama pada anak, yaitu kepercayaan diri, ketangguhan (resilience) dan kegigihan (persistence)," tambahnya.
Rahma Anna Setyani selaku Head of Marketing Cussons Baby & Kids menyatakan, “Respon yang diberikan oleh para peserta dalam mengikuti rangkaian acara ini sangat positif dan mereka sangat antusias berinteraksi. Sebagai bagian dari pengayaan akan eksplorasi dunia anak, Cussons Kids juga ingin memperkenalkan CK Play, yaitu sebuah aplikasi gamification pertama yang didesain untuk mengoptimalkan imajinasi anak serta membantu orang tua dalam berinteraksi dengan si buah hati. Diperkaya dengan berbagai fitur interaktif dan kompetisi-kompetisi yang menyenangkan bagi anak dan orang tua, CK Play dikembangkan oleh pengembang aplikasi khusus anak yang terkemuka di Indonesia, dan telah bekerjasama dengan Insight Psychology untuk memastikan kredibilitasnya.”
Selama CBK 9 berlangsung, konsumen juga dapat berkontribusi memberikan bantuan kepada sesama yang membutuhkan. Setiap pembelian produk Cussons Baby dan Cussons Kids di Alfamart dan Lion Superindo , konsumen dapat ikut berpartisipasi memberikan donasi yang nantinya akan disalurkan melalui Kick Andy Foundation untuk mendukung kegiatan belajar mengajar anak yang mengalami kesulitan di masa pandemi ini. Dari program ini berhasil dihimpun donasi senilai Rp. 400.000.000.
“PZ Cussons Indonesia berharap ajang CBK 9 ini dapat memberikan informasi serta pengetahuan yang bermanfaat, terutama kaitannya dengan aspek tumbuh kembang anak yang optimal. Semoga para peserta mendapatkan ide-ide dan perspektif yang baru dan segar dalam menemani si buah hati mengeksplorasi dunianya. Kami juga berharap kemitraan yang terjalin dengan sangat baik antara Cussons dan konsumen setia kami dapat terus terjalin, dan akan berjalan berkesinambungan di masa-masa yang akan datang”, tutup Rahma Anna Setyani. (OL-12)
Upaya untuk mewujudkan peningkatan kualitas anak, perempuan, dan remaja masih banyak menghadapi tantangan.
Pada anak usia dini—yang masih berada pada tahap praoperasional menurut teori Piaget—, konten absurd berisiko mengacaukan pemahaman terhadap realitas.
Musik bisa merangsang area otak seperti lobus temporal untuk pendengaran, lobus frontal untuk emosi, cerebellum untuk koneksi motorik.
Menurut sejumlah penelitian, musik bisa dikenalkan kepada anak dari usia di bawah enam tahun.
Kriteria informasi yang layak bagi anak adalah informasi yang bersifat positif, mendukung tumbuh kembang anak, serta sesuai dengan harkat dan martabat kemanusiaan.
Menurut Director Learning Development JMAkademi, Coach A Ricky Suroso, orangtua perlu membekali anak-anaknya di usia golden untuk tangguh dalam karakter dan punya daya juang tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved