Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
DI masa pandemi covid-19 kehadiran pemerintah di tengah-tengah masyarakat memang sangat dibutuhkan untuk membantu secara materiil maupun moril. Peran tersebut berhasil dilakukan Kementerian Sosial.
Mereka selalu hadir saat dibutuhkan, entah itu untuk para korban terdampak pandemi covid-19, maupun korban bencana alam. Kemensos juga mendorong produktivitas penyandang disabilitas untuk membangun kualitas kehidupan yang lebih baik, inklusif, memiliki kemampuan mengakses berbagai hal dan berkelanjutan. Tidak berlebihan jika kiprah Kemensos mendapatkan apresiasi, salah satunya dari pengamat sosial Khairul Anam yang menyatakan kekagumannya.
Baca juga: Pemerintah Siapkan Kuota 2% bagi Penyandang Disabilitas di BUMN
Khairul, yang juga merupakan koordinator Lembaga Swadaya Masyarakat Berhuma itu mengatakan, sikap Mensos itu menunjukkan kenegarawanannya yang egaliter, peduli dan mengayomi. “Hanya seorang yang optimistis yang mau membuka kesempatan bagi orang lain, mau memberi ruang bagi kreativitas orang lain, apalagi kepada para penyandang disabilitas,” kata Khairul.
“Bagi saya, apa yang dilakukan Mensos memungkinkan para penyandang disabilitas memasarkan produk serta karya mereka menunjukkan kuatnya rasa kepercayaan dan optimisme.“Beliau percaya, mereka bisa maju, berkarya dan membangun kemandirian untuk bersama-sama membangun bangsa.”
Sebelumnya diberiatakan dalam puncak perayaan hari Disabilitas Internasional pada Kamis (3/12) lalu, Mensos membangun website khusus untuk para penyandang disabilitas berkreasi dan memasarkan hasil kreasi mereka. Website creativedisabilitiesgallery.com itu tak hanya mampu membuka ruang baru agar para penyandang disabilitas berkarya, namun juga memasarkan produk mereka dan mengakses marketplace dengan lebih mudah, lebih luas, dan lebih cepat.
“Dari 18 November hingga 2 Desember sudah ada 8.500 pengunjung, 627.000 halaman yang dibuka, dan total klik halaman sebanyak 1.500.000,” kata Mensos Juliari dalam puncak peringatan HDI 2020, Kamis (3/12).
Pada saat peringatan Hari Disabilitas Internasional 2020 yang bertema 'Building Back Better: toward a disability-inclusive, accessible and sustainable covid-19 World' itu, Mensos Juliari berharap kehidupan masyarakat penyandang disabilitas di Indonesia menjadi lebih maju dan setara. Menurutnya, tujuan utama peringatan HDI ini adalah untuk mendorong peningkatan upaya penghormatan, perlindungan, dan pemenuhan hak penyandang disabilitas.
Untuk mewujudkan tujuan tersebut, kata Mensos, diperlukan semangat kolaboratif dari berbagai sektor untuk mendorong produktivitas penyandang disabilitas agar dapat membangun kualitas kehidupan yang lebih baik. “Harapan kami, maraknya peringatan Hari Disabilitas Internasional 2020 ini dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat Indonesia dan menjadi momentum untuk membangun Indonesia menjadi lebih inklusif dan maju.” (RO/A-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved