Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
TIDAK ada lagi semburat kesedihan dalam wajah Wakil Ketua MPR RI Lestari Moerdijat, 52, saat menceritakan kembali kisahnya berjuang melawan kanker pada 2016 silam. Semua perjuangannya kini menjadi kenangan yang diharapkannya dapat menginspirasi banyak orang.
Lestari yang akrab disapa Rerie ini menyatakan dirinya tidak sengaja mengetahui dalam tubuhnya ada sel kanker yang menggerogoti. “Ketahuannya tidak sengaja,” kisah Rerie dalam diskusi virtual yang dipandu presenter Shahnaz Haque yang juga penyintas kanker ovarium, dalam diskusi di akun Instagram CISC, Sabtu (11/7).
Perempuan kelahiran Surabaya, 30 November 1967 itu menuturkan, ia memeriksakan diri ke dokter ketika dada sebelah kirinya lebam karena terbentur pintu. Tiba-tiba dokter lihat di dada sebelah kanan saya dan bilang, ‘Ini sudah besar. Ini harus diangkat,’” ucap Rerie menirukan sang dokter.
Ia memang punya garis kanker di dalam silsilah keluarganya dan hingga usia 50 tahun belum melakukan pemeriksaan mammografi. Seharusnya, perempuan yang punya riwayat keturunan kanker di atas 45 tahun rutin memeriksakan diri.
Kala menyadari itu, Rerie pun segera melakukan biopsi untuk mendeteksi benjolan yang ada di dada kirinya. Pada Desember 2016, Rerie kemudian didiagnosis kanker payudara dan harus melakukan berbagai pengobatan.
“Akhirnya Januari 2017 minggu ke-2 langsung 6 kali kemoterapi, 25 kali radiasi, dan 18 kalitargeted therapy,” tuturnya.
Syukurlah Rerie berhasil menyelesaikan pengobatan dan dapat kembali beraktivitas. Dari pengalaman itu, ia berpesan kepada pasien kanker payudara untuk melakukan pengobatan secara medis, bukan pengobatan secara tradisional.
“Yang penting juga adalah support system di sekitar pasien. Tetap lakukan kegiatan sehari-hari. Miliki target supaya hidup ke depan ada yang kita tuju,” tandasnya. (Atalya Puspa/H-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved