Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SEJAK Januari hingga Februari 2020 tercatat 173 kasus demam berdarah dangeu (DBD) di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat. Dua orang diantaranya meninggal dunia.
"Jumlah kasus DBD di Cirebon selama dua bulan ada 173 kasus dengan dua orang meninggal," ungkap Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon, Enny Suhaeni, Selasa (10/3).
DBD masuk ke tubuh manusia melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti yang banyak hidup di kawasan tropis dan sub tropis. Karena itu, Enny mengimbau kepada masyarakat untuk senantiasa melakukan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) di lingkungan sekitar mereka.
"Untuk mencegah DBD, masyarakat bisa melakukan upaya pemberantasan sarang nyamuk," ungkap Enny.
Baca Juga: Pengobatan DBD Paling Ampuh: Jaga Asupan Cairan
Mulai dari mengubur, menguras hingga menutup genangan air yang bisa menjadi tempat hidup nyamuk. Dengan pola hidup bersih, virus yang membawa berbagai penyakit baik itu DBD maupun korona tidak akan bisa masuk ke dalam tubuh manusia.
"Jangan juga panik dan resah," ungkap Enny. Karena kepanikan justru akan menurunkan daya tahan sehingga memudahkan virus masuk ke dalam tubuh.
Untuk pengasapan (fogging), Enny mengungkapkan pihaknya kerap melakukannya. Hanya saja, fogging tidak bisa memberantas jentik-jentik nyamuk. "Cara paling efektif memang dengan pola hidup sehat," tegas Enny.
Pada Januari, lanjut Enny, jumlah penderita DBD lebih tinggi dibandingkan Februari. Di Januari, jumlah penderita DBD tercatat 90 kasus dengan dua orang meninggal dunia. Sedangkan pada Februari jumlah penderita DBD tercatat mencapai 83 kasus tanpa korban jiwa. (OL-13)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved