Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
BADAN Penelitian dan Pengembangan Kementerian Kesehatan telah menerima sebanyak 104 spesimen terduga kasus virus novel korona (COVID-19). Hingga Senin (17/2), hasil pemeriksaan menyatakan semua spesimen terbukti negatif COVID-19.
"Sebanyak 104 spesimen yang berasal dari 39 Rumah Sakit. Keseluruhan pemeriksaan menghasilkan negatif COVID-19. Sehingga kita bersyukur sampai hari ini berdasarkan data yang kami terima, semuanya negatif," Sekretaris Dirjen P2P Kementerian Kesehatan Achmad Yurianto di Kantor Dewan Pertimbangan Presiden, Jakarta Pusat, Senin (17/2).
Meskipun hingga kini belum terbukti adanya kasus COVID-19, namun Kemenkes menyatakan pihak pemerintah akan terus waspada dan berupaya untuk melacak kemungkinan adanya virus COVID-19 masuk ke Indonesia.
"Kita akan tetap mewaspadai ini. Survilliance aktif dilakukan terus-meneeus sehingga orang yang ada gejala dan ada riwayat kontak drngan yang terduga konfirm, misalnya setelah melakukan perjalanan ke negara epicentrum, Singapra, Malaysia, kita ambil spesimennya untuk dikirim Balitbang," tutur Yuri.
Dirinya meminta kepada masyarakat Indonesia agar tidak panik menghadapi penyebaran COVID-19. Yuri memastikan, Kemenkes dan berbagai stakeholder akan memperkuat penanganan lintas sektor.
"Kami perkuatkan dengan kementerian lintas sektor," tandasnya. (OL-2)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved