Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
MENTERI Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya mengajak pengusaha anggota Kamar Dagang dan Industri Indone (Kadin) membuka lapangan kerja pada sektor kehutanan.
Pada lingkup kerja dunia usaha terkait Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), masih banyak ruang untuk membuka lapangan kerja sangat luas yang meliputi hutan sosial dan tanah obyek reforma agraria dari hutan (Tora) serta melalui langkah-langkah rehabilitasi lahan, dan penanaman pohon secara luas di tengah masyarakat untuk pemulihan lingkungan.
Ajakan Menteri LHK tersebut dikemukakan saat memberikan sambutan di hadapan 120 peserta Rakornas Kadin untuk Agribisnis, Pangan dan Kehutanan di Jakarta, Selasa (5/11).
Dalam forum dialog kadin, selain Menteri LHK juga hadir pengurus Kadin yakni Ketua Umum Kadin Rosan P.Roeslani, dan Wakil Ketua Umum Kadin Franky Wijaya.
Siti Nurbaya menjelaskan, ruang lapangan kerja yang luas dari sektor kehutanan memerlukan man-days atau tenaga kerja yang sangat banyak.
"Melalui ruang kerja dan usaha sosial tersebut juga akan terbangun konfigurasi bisnis yang lebih harmonis antara bisnis skala besar dan bisnis masyarakat," kata Menteri LHK.
Menurut Menteri LHK, bisnis tersebut bertujuan peningkatan kapasitas dan know how masyarakat dalam mengelola usaha dengan basis sumber daya alam khususnya bidang pertanian secara luas seperti pangan, kebun, peternakan dan perikanan budidaya.
Terkait ajakan kepada anggota Kadin, Siti Nurbaya juga secara spesifik menyebutkan agenda agroforestry pada program hutan sosial dan tanah obyek reforma agraria yang mengalokasikan kepemilikan lahan bagi masyarakat tani.
Dalam Rakornas Kadin, Menteri LHK juga menyampaikan tiga pesan yaitu peningkatan lapangan kerja, membangun produksi untuk ekspor; serta berusaha untuk tetap menjaga iklim investasi yang ramah lingkungan.
"Hal ini sekaligus juga penting untuk penguatan program ketahanan pangan dengan pola agroforestry hutan sosial atau kerja sama dunia usaha dan Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) untuk pangan. Hal itu telah diatur dalam Permen Lingkungan Hidup dan kehutanan No 81 Tahun 2016," paparnya.
Sikap responsif Kadin
Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani menegaskan terkait pernyataan Menteri LHK, selama ini telah ada langkah responsif Kementerian LHK atas beberapa persoalan dunia usaha.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Kadin Franky Wijaya menyatakan bahwa dengan berbagai kelancaran dan dukungan pemerintah serta langkah kolaboratif, pihaknya akan memproyeksikan bahwa sektor pertanian akan dapat meningkatkan kontribusi Gross Domestic Product (GDP) setidaknya 1,5 %.
Pada kesempatan yangs sama, Siti Nurbaya juga menyampaikan pernyataan terima kasih atas langkah-langkah yang telah ditempuh dunia usaha untuk mengatasi kebakaran hutan dan lahan yang dilakukan pemerintah di sejumlah daerah. (OL-09)
KLHK melalui Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) menyegel empat perusahaan yang diduga terlibat dalam kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
‘’Kolaborasi, termasuk dengan kerja sama dengan pihak swasta menjadi kunci untuk membangun sistem pengelolaan sampah yang efektif, bernilai ekonomis dan ramah lingkungan,”
KEPALA Subdit Ditjen KLHK Yuli Prasetyo Nugroho menuturkan terdapat beberapa kearifan lokal dari masyarakat adat yang dapat menjadi contoh dalam pengelolaan sampah sisa makanan (food waste).
Kayu itu dikumpulkan untuk kemudian direbus. Sebanyak 10 kg kayu mangrove, direbus dengan 10 liter air untuk menghasilkan 7 liter cairan tinta.
Program pembagian bibit pohon gratis yang digagas KLHK menjadi langkah penting dalam upaya pelestarian lingkungan di Indonesia.
Dalam mengelola sampah kemasan, GCPI bekerja sama dengan Indonesia Packaging Recovery Organisation (IPRO),
DPRD DKI Jakarta mengapresiasi langkah Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta yang siap berkolaborasi mendukung pertumbuhan ekonomi
WAKIL Ketua Umum Bidang Kewirausahaan UMKM Kamar Dagang dan Industri (Kadin) menyebutkan bahwa setidaknya terdapat tiga kelemahan yang masih membayangi UMKM di Indonesia.
NICE dengan bangga mengumumkan keanggotaannya secara resmi di tiga organisasi MICE paling bergengsi di dunia.
JAUH di atas ekspektasi pasar, laju pertumbuhan ekonomi Indonesia kuartal II 2025, y-o-y, mencapai 5,12%, meningkat dari 4,87% kuartal I 2025.
Pelaku usaha utamanya industri garmen, tekstil, alas kaki, elektronik, dan furnitur diminta menggenjot kapasitas mereka menjelang penerapan tarif resiprokal
Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie menyambut positif kesepakatan tarif impor sebesar 19% untuk produk Indonesia ke Amerika Serikat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved