Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
DIREKTUR Konservasi dan Keanekaragaman Hayati Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Indra Exploitasia, menilai tidak ada penurunan populasi satwa akibat kebakaran hutan dan lahan.
"Engga ada penurunan populasi akibat karhutla tuh, nggak ada," kata Indra saat ditemui di kantor Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jakarta, Senin (4/11).
"Kalau karhutla, spesies mamalia khusunya mereka sangat adaptif, mereka sangat tahu apa yang disebut dengan potensi ancaman dan gangguan jadi insting mereka adalah pergi dari ancaman gangguan tersebut. Jadi dampaknya sampai saat ini belum terlihat," imbuhnya.
Di sisi lain, Indra menyampaikan hingga saat ini justru terjadi peningkatan populasi satwa badak Jawa. Hal itu terjadi berkat upaya-upaya yang telah dilakukan KLHK.
"Terhadap peningkatan populasi satwa langka, badak jawa terjadi peningkatan populasi dari 62 ke 68, paling tidak kita sudah bisa melihat suatu peningkatan," ungkapnya.
Baca juga: Populasi Satwa Liar di Hutan Turun 50%
Ia menjelaskan KLHK terus berupaya melakukan peningkatan reproduksi seperti menyediakan kantung-kantung populasi baru serta turut melibatkan masyarakat dalam menjaga keberlangsungan satwa-satwa tersebut.
"Pendalaman pembinan habitat, pemerintah menciptakan kondisi habitat yang memang mereka mampu untuk meningkatkan reproduksinya, misalnya kita buat kantung-kantung populasi baru seperti yang ada di Taman Nasional Way Kambas. Pun melakukan pengamanan dan pemulihan dengan melibatkan masyarakat dalam hal ini ikut melakukan pengamanan pelestarian satwa," tukasnya.(OL-5)
KLHK melalui Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) menyegel empat perusahaan yang diduga terlibat dalam kebakaran hutan dan lahan (karhutla)
‘’Kolaborasi, termasuk dengan kerja sama dengan pihak swasta menjadi kunci untuk membangun sistem pengelolaan sampah yang efektif, bernilai ekonomis dan ramah lingkungan,”
KEPALA Subdit Ditjen KLHK Yuli Prasetyo Nugroho menuturkan terdapat beberapa kearifan lokal dari masyarakat adat yang dapat menjadi contoh dalam pengelolaan sampah sisa makanan (food waste).
Kayu itu dikumpulkan untuk kemudian direbus. Sebanyak 10 kg kayu mangrove, direbus dengan 10 liter air untuk menghasilkan 7 liter cairan tinta.
Program pembagian bibit pohon gratis yang digagas KLHK menjadi langkah penting dalam upaya pelestarian lingkungan di Indonesia.
Dalam mengelola sampah kemasan, GCPI bekerja sama dengan Indonesia Packaging Recovery Organisation (IPRO),
GOOGLE merilis teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) SpeciesNet. Ini model AI yang mampu mengidentifikasi satwa liar dengan menganalisis foto dari kamera jebak.
Satwa mencakup semua jenis hewan, mulai dari yang berukuran kecil seperti serangga, hingga hewan besar seperti gajah dan paus.
Dia mengatakan bahwa dirinya berharap nantinya dapat membuat gerakan mencintai satwa Indonesia.
Dia menilai sikap mencintai hewan yang dimiliki Presiden Prabowo ini menjadi teladan bagi masyarakat. Hal ini lantaran kehadiran hewan atau satwa merupakan bagian dari ekosistem.
Menhut Raja Juli Antoni melakukan peninjauan ke Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki. Salah satu yang disorot yakni terkait upaya penyelamatan penyelundupan satwa.
Dalam kehidupan sehari-hari, istilah "hewan" dan "satwa" sering digunakan secara bergantian, namun keduanya memiliki makna yang berbeda.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved