Kupas Tuntas Hepatitis di Health Talk Media Indonesia

Mediaindonesia
07/8/2019 09:00
 Kupas Tuntas Hepatitis di Health Talk Media Indonesia
DETEKSI DINI PENYAKIT HEPATITIS(ANTARA FOTO/Nyoman Hendra Wibowo)

HEPATITIS menjadi salah satu masalah kesehatan dunia. Tedapat 400 juta orang di dunia yang menderita penyakit ini, dan setiap tahun ditemukan 6 juta-10 juta penderita baru. Diperkirakan, ada 290 juta orang yang tidak menyadari dirinya terinfeksi hepatitis.

Bagaimana dengan Indonesia? Indonesia merupakan negara di Asia dengan prevalensi hepatitis B yang tinggi. Data Kementerian Kesehatan menyebutkan bahwa satu dari 10 orang di Indonesia terkena penyakit hepatitis B. Bahkan satu dari empat pengidap akan meninggal akibat kanker atau gagal hati.

"Data tersebut juga menunjukkan pada 2007 terdapat 7,32% kasus hepatitis B yang menyerang anak-anak di bawah usia 5 tahun," ungkap ungkap Dr dr C Riandi A Lesmana, SpPD-KGEH dalam acara bertema Kupas tuntas hepatitis dalam Health Talk yang diselenggarakan di Media Indonesia, Jakarta, pekan lalu.

Indonesia mengenal lima jenis hepatitis, yaitu A, B, C, D, dan E. Hepatitis B dan C ialah jenis hepatitis yang cukup mendapatkan perhatian karena berujung pada kematian akibat perjalanan penyakitnya.

Hepatitis bisa disembuhkan, kecuali Hepatitis B. Seseorang yang sudah terkena akan hidup selamanya dengan virus tersebut. Hepatitis dapat dicegah, dengan cara vaksinasi dan berolahraga yang teratus. Hepatitis dapat dideteksi dengan menggunakan Fibroscan, yaitu semacam alat USG yang bisa melihat kerusakan organ hati.

"Hepatitis A, D, dan E bisa sembuh dengan sendirinya. Hepatitis C juga masih bisa disembuhkan. Yang harus kita perhatikan adalah hepatitis B. Sebaiknya dilakukan pengecekan rutin dengan screening. Saya yakin ada banyak orang yang mengidap hepatitis, namun mereka tidak tahu," tutup Riandi. (*/H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Triwinarno
Berita Lainnya