Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
SEKRETARIS Jenderal Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Niken Widiastuti mengatakan akses internet pada kalangan perempuan masih rendah. Hal itu terlihat dari jumlah pengguna internet di kalangan perempun lebih sedikit dibandingkan laki-laki.
Berdasarkan data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) tahun 2017, pengguna internet aktif di Indonesia mencapai sekitar 143 juta orang, dengan 51,43% pengguna laki-laki dan 48,57% pengguna perempuan.
Niken ingin teknologi dan informasi harus dimanfaatkan perempuan untuk lebih berdaya dan mengembangkan potensi diri.
"Perempuan diharapkan dapat mengonsumsi informasi yang berkualitas dan memanfaatkab untuk menambah penghasilan dalam meningkatkan pemberdayaan ekonomi misalnya" ucap Niken dalam acara peresmian Pojok Pintar Sisternet di Kementerian Kominfo, Jakarta, Senin (4/3).
Ia berharap dengan hadirnya tempat belajar dan memperluas wawasan terkait digitalisasi, perempuan lebih melek digital. Apalagi di era yang banyak berseliweran informasi tidak benar (hoaks) seperti saat ini.
Baca juga: Tenaga Kerja Melek Teknologi, Ekonomi Dijamin Tumbuh 7%
Pada kesempatan yang sama, Direktur Jaringan XL Axiata Yessie D Yosetya mengatakan era digital membuka kesempatan luas bagi siapapun yang ingin meningkatkan kemampuan dan potensi diri.
Ia mengemukakan, sejumlah faktor yang dianggap berpengaruh pada rendahnya akses internet di kalangan perempuan antara lain kebiasaan perempuan dalam menggunakan teknologi. Perempuan dianggap kurang ingin tahu jika dibandingkan dengan laki-laki. Selain itu, perempuan punya kecenderungan malu jika salah saat belajar.
"Itu yang kita mau hindari. Perempuan harus lebih percaya diri untuk mendapatkan informasi dan meningkatkan produktivitas diri," ucap Yessie.
Dalam acara tersebut, hadir pula Nadine Candrawinata sebagai tokoh perempuan menginspirasi. Keberadaan informasi dan teknologi sejatinya mempermudah perempuan menggeluti hal atau hobi yang diminati dan mengembangkan diri dengan mengakses konten-konten positif di internet.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved