Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
PENYANYI Agnes Monica Muljoto, 32, yang kini lebih dikenal dengan nama Agnez Mo berpesan kepada generasi muda agar lebih kritis menyaring informasi yang tersebar di media sosial. Menurut Agnez, saat ini, khususnya di tahun politik, banyak kabar bohong yang sengaja diproduksi oleh pihak-pihak yang berkepentingan.
"Jangan terlalu percaya dengan hoaks-hoaks yang ada di internet. Jadi lebih pintar saja, apalagi zaman sekarang di media sosial informasinya sangat cepat," ujarnya seusai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (11/1).
Baca juga: Gandeng Agnez Mo, Presiden Siapkan Wadah bagi Talenta Muda
Pemilik album X (2017) ini mengaku sudah banyak makan asam garam menghadapi kabar bohong terhadap dirinya. Namun, ia mengabaikan kabar-kabar tersebut dan memilih berkonsentrasi meniti karirnya di mancanegara.
"Sering ada kabar bahwa Agnez bilang, bilang itu, padahal saya tidak ada bicara seperti itu. Ya kita harus punya filter, harus pandai melihat dan mendegar," ujarnya yang datang mengenakan rok hitam selutut dibalut baju putih berkalung.
Pertemuannya dengan Jokowi berlangsung sekitar 30 menit. Ia menegaskan, tidak ada urusan politik dalam pembicaraannya bersama Presiden. Meski demikian, ia berpesan kepada anak muda agar menggunakan hak pilihnya pada Pemilu 2019.
"Saya juga pasti memilih, tapi itu kan privasi ga boleh dikasih tau," pungkas pelantun Coke Bottle itu. (OL-6)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved