Headline

Presiden Prabowo berupaya melindungi nasib pekerja.

Fokus

Laporan itu merupakan indikasi lemahnya budaya ilmiah unggul pada kalangan dosen di perguruan tinggi Indonesia.

Pemda Diminta Agresif Merespons Penelitian Gempa

Dian Ihsan Siregar
03/10/2018 13:55
Pemda Diminta Agresif Merespons Penelitian Gempa
(MI/ARISTO )

LEMBAGA Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) memastikan telah memberikan informasi terkait penelitian ?mengenai gempa kepada pemerintah pusat, pemerintah daerah (pemda), maupun lembaga negara lainnya. Untuk itu, pemda harus responsif terhadap hasil penelitian itu.

"Tapi, kembali ke pemda. Harus lebih agresif terhadap penemuan tersebut," kata Peneliti Geologi Kegempaan LIPI Danny Hilman Natawidaja kepada Medcom.id, Rabu (3/10).

Danny menekankan pemda harus memberikan pelatihan secara rutin terhadap masyarakat terkait bencana gempa dan tsunami. Jika sudah ada pelatihan, publik dipastikan bisa mengantisipasi bencana dengan baik.

Menurut dia, banyak produk penelitian yang sudah disebar. Selain dari LIPI, penelitian juga berasal dari  Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT), Universitas Gadjah Mada (UGM), dan Badan Geologi. 

Penelitian potensi gempa dan tsunami di Palu, Sulawesi Tengah, disebut sudah dikomunikasikan ke banyak pihak sejak 2012. Namun, tak ada respons yang baik dari pemda.

Bukan hanya respon cepat, Kepala Pusat Penelitian Geoteknologi LIPI Eko Yulianto mengharapkan? pemda juga harus meningkatkan kompetensi dan tata kelola dalam mengantisipasi terkait bencana, khususnya gempa dan tsunami. Ini sesuai  Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

"Bencana adalah urusan wajib menyangkut layanan dasar dari pemda. Jadi, pemda yang harus menjalankan hal itu," ungkap Eko. (Medcom/OL-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya