Headline

Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.

Mempromosikan Indonesia Lewat Bus Shalawat Haji

Siswantini Suryandari/Laporan dari Arab Saudi
28/7/2017 11:40
Mempromosikan Indonesia Lewat Bus Shalawat Haji
(Inilah bus shalawat untuk jamaah haji Indonesia yang seluruh body bus ditutup stiker promosi keunggulan Indonesia -- MI/Siswantini Suryandari)

PEMERINTAH Indonesia memiliki cara unik untuk mempromosikan Indonesia selama musim haji tahun ini. Salah satunya dengan mempromosikan keunggulan-keunggulan yang dimiliki Indonesia lewat stiker-stiker besar ditempel di bus pengantar jamaah haji Indonesia di Arab Saudi.

Sebanyak 12 bus telah dipasang stiker promosi Indonesia, terdiri dari 10 bus shalawat di Makkah, dan dua bus antarkota perhajian pengantar jamaah dari Madinah ke Makkah dan sebaliknya.

Konjen RI di Jeddah Mohammad Hery Saripuddin menyampaikan hal itu saat berdiskusi dengan tim Media Center Haji (MCH) di kantor Daker Madinah.

"KJRI ingin memanfaatkan bus jamaah untuk mempromosikan citra Indonesia, baik terkait perdagangan, investasi dan pariwisata," kata Hery, Kamis (27/7) malam.

Menurutnya promosi ini cukup strategis karena sekitar 2,5 juta jamaah haji dari seluruh dunia berkumpul di Makkah Al Mukarramah. Beberapa produk yang dipromosikan melalui stiker di badan bus antara lain produk kopi unggulan, ikan laut dan pariwisata.

“Ide ini baru muncul belakangan dan mendapat dukungan dari Kementerian Perdagangan dan Kementerian Pariwisata. Ini baru pertama kali dilakukan. Selain ibadah, momen haji juga dimanfaatkan untuk mempromosikan Indonesia agar bisa dilihat warga seluruh dunia yang sedang berhaji,” tuturnya.

Promosi ini juga dilengkapi layanan informasi yang dibutuhkan jamaah terkait penyelenggaraan ibadah haji. Di bus tersebut ditempel juga stiker rute perjalanan bus, dan nomor telepon yang bisa dihubungi saat dibutuhkan.

Hery mengungkapkan ide itu muncul belakangan sehingga anggaran yang dikeluarkan hanya cukup untuk 12 bus. Untuk stiker yang menghiasi seluruh tubuh bus membutuhkan biaya 4000 riyal, sedangkan stiker setengah badan bus biayanya 2500 riyal.

Rencananya tahun depan jumlah armada bus shalawat yang akan berstiker promosi Indonesia ini akan diperbanyak, agar semakin banyak orang mengenal Indonesia. (OL-6)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Dwi Tupani
Berita Lainnya