Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
SETELAH dua gelaran terakhir (2022-2023) berlangsung di Singapura (2022-2023), Axean Festival akan bergeser lokasi ke Bali pada 28–29 September 2024. Acara musik intra-regional di Asia Tenggara ini akan berlokasi di Jimbaran Hub.
Dimulai pada 2020 sebagai festival musik virtual, Axean Festival – sebelumnya bernama ASEAN Music Showcase Festival atau AMS, digelar luring pada 2022 dan tumbuh menjadi platform yang diakui secara internasional yang menampilkan bakat musik dari Asia Tenggara. Berkonsep konferensi musik, festival ini memfokuskan agenda pada acara berjejaring di pagi hari lalu diikuti dengan acara puncak festival yang menampilkan lebih dari 40 musisi dari 14 negara.
Baca juga : Mega Festival Indonesia Bertutur 2024 Digelar di Batubulan, Ubud dan Nusa Dua
Selain pertunjukan musik dan konferensi, Axean Festival di Bali juga akan menghadirkan program baru, kamp penulisan lagu untuk para musisi. Selama kurun empat hingga lima hari, para produser, musisi akan berkumpul membuat lagu bersama.
Baca juga : Kirab Merah Putih, 2 Bendera Raksasa Siap Diarak 2.000 Orang
“Mereka akan bekerja sama bikin lagu bareng. Format ini biasanya ditujukan untuk menawarkan hasil yang sudah diciptakan untuk publisher dan label musik untuk kebutuhan komersial baik untuk scoring/OST film, atau bikin lagu untuk musisi lain. Tapi di sini kami cuma mau bersenang-senang bersama,” jelas Piyapong Muenprasertdee, salah satu pendiri dan pemimpin Axean Festival saat konferensi pers di Sonaa Space, Senayan Park, Jakarta, Selasa, (6/8/2024).
Deretan penampil Axean Festival tahun ini, di antaranya adalah At Adau (Malaysia), Batavia Collective (Indonesia), bird. (Filipina), Common People Like You (Thailand), COTERIE (Australia), crwn (Filipina), Dialog Dini Hari (Indonesia), Funkindustry (Prancis), Gabe Watkins (Thailand), Grrrl Gang (Indonesia), HARIKUYAMAKU (Jepang), I’mdifficult (Taiwan),Josh Makazo (Singapura), lightcraft (Indonesia), Linying (Singapura), LUSS (Thailand), M-Fatt (KH), Maki (Filipina), Milledenials (Indonesia), mindfreakkk (Thailand), Munimuni (Filipina), Muri (Filipina), Norith & Y uuHai (Kamboja), Puman (Swiss), Rangga Jones (Singapura), RuthKo(Kamboja),San & The Workshop (Singapura), Skandal (Indonesia), The Dinosaur's Skin (Taiwan), The Hertz (Hong Kong), Tuimi (Vietnam), Uudee's Swashbuckling Dandies (Mongolia), Vanthan (Kamboja), VVAS (Thailand). (M-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved