Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
SUTRADARA Quentin Tarantino digugat oleh Miramax Studios terkait rencananya menjual hak digital untuk sebagian film Pulp Fiction dalam bentuk NFT.
Sutradara itu tengah melelang halaman skrip yang mencakup enam adegan yang tidak masuk film keluaran 1994 itu berserta komentar audionya.
Namun, Miramax, yang memproduksi film itu, menyebut Tarantino melangkahi mereka yang sudah berencana meluncurkan NFT sendiri. Karenanya, mereka menggugat sang sutradara.
Baca juga: Harry Potter: Hogwarts Tournament of Houses Ungkap Penggemar Paling Jagoan
Menurut gugatan yang diajukan di Los Angeles, Miramax telah mengirimkan surat kepada Tarantino agar menghentikan proyek NFT-nya dengan alasan mereka merupakan pemegang hak naskah Pulp Fiction, termasuk bagian yang tidak masuk dalam film.
Tarantino menolak dan mengklaim dirinya memegang hak atas naskah film dalam bentuk tertulis.
"Perilaku Tarantino telah memaksa Miramax mengajukan gugatan dalam upaya menegakan dan melindungi kontrak dan hak intelektual salah satu film paling berharga milik Miramax," ungkap perusahaan itu.
"Jika dibiarkan, perilaku Tarantino bisa mendorong orang lain menyangkan Miramax terlibat dalam hal itu."
"Jika dibiarkan, pihak lain bisa berusaha melakukan hal yang sama di masa depan. Padahal, faktanya, Miramax memegang hak untuk mengembangkan, memasarkan, dan menjual NFT film-film mereka," lanjut studio film itu.
Miramax didirikan pada 1979 oleh kakak beratik Harvey dan Robert Weinstein. Studio itu kini dimiliki oleh BeIN Media dan Viacom CBS.
NFT atau Non-Fungible Tokens adalah obyek digital unik yang membuktikan kepemilikan.
Meski isinya bisa diduplikasi, NFT merupakan produk aslinya. (AFP/OL-1)
Sutradara Quentin Tarantino dikabarkan tengah menyiapkan film kesepuluh atau yang disebut-sebut sebagai film pamungkasnya. Film terakhirnya itu diyakini berjudul The Movie Critic.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved