Ekonom: Mengalihkan Distribusi Elpiji 3 Kg Matikan Usaha Akar Rumput

Insi Nantika Jelita
02/2/2025 20:35
Ekonom: Mengalihkan Distribusi Elpiji 3 Kg Matikan Usaha Akar Rumput
Pekerja menata gas elpiji 3 kg bersubsidi untuk didistribusikan di wilayah kota Bandar Lampung, Lampung, Sabtu (11/1/2024)(ANTARA)

DOSEN ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi berpandangan kebijakan pemerintah yang mengalihkan distribusi penjualan elpiji 3 kilogram (kg) ke pangkalan resmi akan merugikan pengusaha kecil atau pengecer dan menyulitkan konsumen.

"Itu merupakan kebijakan blunder lantaran bisa mematikan pengusaha akar rumput dan menyusahkan konsumen," ujarnya dalam keterangan resmi, Minggu (2/2).

Fahmy menyampaikan selama ini pengecer atau warung-warung kecil merupakan pengusaha akar rumput yang mengais pendapatan dengan berjualan elpiji 3 kg. Dengan penetapan peralihan distribusi gas melon, diyakini akan mengikis pendapatan pengecer. 

"Dampaknya, pengusaha akar rumput kehilangan pendapatan. Mereka bisa menjadi pengangguran dan terperosok menjadi rakyat miskin," ucapnya.

Menurutnya, mustahil bagi pengusaha akar rumput untuk bisa mengubah bisnis mereka secara cepat menjadi pangkalan resmi Pertamina. Ini karena dibutuhkan modal yang tidak kecil untuk membayar pembelian elpiji 3 kg dalam jumlah besar. 

Fahmy melanjutkan kebijakan pemerintah juga dianggap menyusahkan masyarakat. Ini lantaran untuk membeli kebutuhan elpiji 3 kg di pangkalan berada di lokasi yang cukup jauh dari lokasi tempat tinggal masyarakat. 

Dengan kerugian-kerugian tersebut, Fahmy meminta pemerintah untuk mencabut larangan penjualan elpiji 3 kg di pengecer. 

"Berhubung kebijakan itu mematikan pengusaha akar rumput, menyusahkan konsumen, maka kebijakan pemerintah itu harus dibatalkan," katanya. (S-1)
 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny parsaulian
Berita Lainnya