Headline
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Indonesia optimistis IEU-CEPA akan mengerek perdagangan hingga Rp975 triliun.
Tiga sumber banjir Jakarta, yaitu kiriman air, curah hujan, dan rob.
SEJUMLAH pelaku UMKM binaan Sampoerna Entrepreneurship Training Center (SETC) mengikuti pameran Wellness Food Japan 2023 di Tokyo Big Sight pada 2-4 Agustus lalu. Aktivitas ini merupakan upaya pengembangan pangsa pasar dalam negeri serta potensi ekspor.
Kelima pelaku UMKM yang berpartisipasi di pameran itu ialah Bagus Arya Kusuma (Padma Herbal), Siti Fatimah Febrina (UD Dede Satoe), Raulan Togatorop (Alexest Jaya), dan I Ketut Sumayana (CV Bali Pure), Djono Darmaputera (PD Sahang Mas). Mereka dinilai telah memenuhi syarat ekspor.
Pemilik Padma Herbal, Bagus Arya Kusuma, mengatakan, pelatihan yang diberikan SETC dan BEDO selama dua bulan semakin memantapkan langkahnya untuk memasarkan produk seperti makanan dan minuman herbal di luar negeri.
Guna memaksimalkan kesiapan UMKM dan produk yang ditampilkan dalam pameran, para peserta sudah dibekali dengan pelatihan dan pendampingan terkait kemasan serta aturan-aturan mengenai pasar Jepang sejak bulan Mei silam.
“Kami dibimbing, diberi banyak masukan dan arahan untuk produk dan sales tools apa saja yang harus disiapkan. Kami berharap hasil kerja keras kami nanti bisa membuahkan hasil, mendapat buyer potensial untuk berkerja sama dengan kami. Terima kasih Sampoerna untuk Indonesia, SETC dan BEDO Bali,” kata Bagus dalam keterangan yang diterima, Minggu (6/8/2023).
Sementara itu, pemilik usaha Bali Pure, I Ketut Sumayana, mengaku bersyukur dapat berpartisipasi dalam pameran pameran Wellness Food Japan 2023. Itu merupakan kesempatan baginya memperkenalkan produk-produk Bali Pure ke dunia internasional.
"Saya juga berharap mendapatkan pembeli dari Jepang,” ujar Ketut.
Pelaku UMKM dari PD Sahang Mas, Djono Darmaputera berharap keikutsertaannya dalam pameran tersebut berdampak pada penjualan produk-produk Sahang Mas, seperti kopi. "Semoga produk-produk saya semakin dikenal di dunia internasional,” katanya.
Dalam kegiatan tersebut, SETC menggandeng BEDO (Business & Export Development Organization). SETC di bawah Payung Program Keberlanjutan “Sampoerna untuk Indonesia” memang sedang menyelenggarakan Program Pengembangan Pasar UMKM SUI-SETC.
Program tersebut bertujuan untuk memberikan dukungan terhadap pengembangan kapasitas dan pasar yang sesuai bagi para pelaku UMKM binaan SETC, serta memberikan dukungan konektivitas UMKM dengan potensi pasar yang sesuai.
Wellness Food Japan ialah pameran dagang industri makanan terbesar di Jepang. Lebih dari 600 perusahaan mengikuti kegiatan ini dan dihadiri oleh sekitar 40 ribu pengunjung setiap harinya.
Pameran tersebut didukung oleh pemerintah Jepang termasuk Kementerian Ekonomi Perdagangan dan Industri, Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan, serta Badan Urusan Konsumen. (RO/A-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved