Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan investasi senilai Rp89 triliun hingga Rp119 triliun dari para investor asing maupun domestik. Lokasi-lokasi yang ditawarkan adalah destinasi super prioritas yaitu Borobudur, Labuan Bajo dan Danau Toba, serta Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido, Mandalika, Sanur, Morotai, Tanjung Lesung, Likupang, Tanjung Kelayang dan Singhasari.
Demikian diungkapkan Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno dalam Investor Roundtable Discussion with Minister or Tourism and Creative Economy of Indonesia, di Jakarta, Rabu (14/6/2023).
Sandiaga menjelaskan, investasi itu diharapkan bisa memenuhi target penyerapan 4 juta tenaga kerja pada 2023 di sektor parekraf. Salah satu sektor wisata yang diunggulkan adalah industri wisata kesehatan. Konsekuensinya, diperlukan perubahan sejumlah regulasi yang memungkinkan kolaborasi dengan negara-negara tetangga yang sudah lebih dahulu mengembangkan wisata medis. Sebanyak dua lokasi diproyeksikan sebagai destinasi wisata kesehatan yaitu KEK Sanur dan Kura-Kura, keduanya di Bali.
Para investor yang hadir dalam Investor Roundtable Discussion with Minister or Tourism and Creative Economy of Indonesia itu di antaranya pendiri dan pimpinan Midas International Asset Management Soonyoung Chang, CEO Air Asia Group Tony Fernandes, Chairman SHK Corporation Seunghuang Lee, Vice Chairman HPS Partners Wassim Younan, Chairman & CEO, KCCglass Monglk Chung, serta Global Chief Investment Officer Dubai Holding Omar Karim. Selain itu, hadir pula pimpinan perusahaan dalam negeri yaitu CEO PT. Bakrie & Brothers Tbk Anindya N. Bakrie, CEO Tancorp Abadi Nusantara Hermanto Tanoko, serta Direktur Utama PT. MNC Kapital Indonesia Tbk Yudhi Hamka.
Masih berlokasi di Bali, investor juga diundang untuk membangun pengembangan kawasan marina untuk menarik wisatawan bahari melalui kapal pesiar maupun yacht. ”Selain di Bali, marina juga akan dibangun di Labuan Bajo, Lombok, dan beberapa destinasi lain," tandas Sandiaga. (X-8)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved