Headline
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
Nyanyi Bareng Jakarta (NBJ) terinspirasi dari komunitas serupa di luar negeri yang mewadahi orang bernyanyi bersama tanpa saling kenal.
PT BNP Paribas resmi menghadirkan reksa dana BNP Paribas ESG. Peluncuran ini, diharapkan dapat mendorong keberlanjutan lingkungan dan sosial. Karena, reksa dana ini merupakan investasi yang berasas pada ESG (lingkungan, sosial, dan pemerintahan).
Presiden Direktur PT BNP Paribas Indonesia Priyo Santoso mengatakan peluncuran reksa dana ini merupakan gerakan nyata untuk mendorong partisipasi investor pada keberlanjutan lingkungan dan inklusivitas sosial masyarakat.
"Penerapan ESG dalam investasi yang kami lakukan bukan sekedar tema. Ini merupakan perwujudan nyata kami untuk mendorong partisipasi investor menuju sistem perekonomian yang berkelanjutan dan inklusif," ujar Priyo dalam konferensi pers, di Jakarta, Selasa (22/5).
"Untuk mencapai Sustainable Development Goals (SDG) tersebut, kami memiliki 3 fokus utama, yaitu: transisi energi rendah karbon, stabilitas lingkungan, dan kesetaraan serta pertumbuhan inklusif," sambungnya.
Nantinya, proses pemilihan investasi akan dilakukan BNP Paribas melalui tim manajer investasi yang mengintegrasikan pertimbangan faktor-faktor ESG yang relevan pada saham-saham emiten yang memiliki kepedulian tinggi, dan menerapkan praktik yang baik terhadap lingkungan, sosial dan tata kelola.
"Melalui reksa dana BNP Paribas ESG, kami juga mengajak para investor untuk memantau kontribusi investasi mereka terhadap aspek ESG, lewat dua indikator yang kami keluarkan, yaitu skor ESG dan jejak karbon dari reksa dana. Berbeda dengan produk ESG lainnya, kami memaparkan hasil pengukuran ini secara transparan dan berkala, dan akan tercantum dalam Fund Fact Sheet yang dikeluarkan tiap bulan," papar Priyo.
Baca juga: DIM Beri Masukan untuk yang Ingin Investasi di Reksa Dana
Nantinya, reksa dana BNP Paribas Indonesia ESG, bisa diakses melalui platfrom digital seperti, Bareksa, Bareksa Prioritas, Ipot, dan Pluang. (Z-1)
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
Investor reksa dana mencatatkan pertumbuhan hingga Mei 2025 menjadi 15,6 juta, naik hampir 30% daripada periode sama 2024 sebesar 12,1 juta investor,
Reksa dana indeks dan ETF mengalami pertumbuhan rata-rata total dana kelolaan mencapai 28,90% selama periode 2014–2024.
PT Insight Investments Management (IIM) mencatatkan prestasi dengan meraih 16 penghargaan dari dua ajang bergengsi.
Reksa Dana Trimegah Sepak Bola Merah Putih juga untuk meningkatkan kualitas dan pengembangan sepak bola Indonesia
Tingkat literasi dan inklusi keuangan di bidang pasar modal yang hanya 4,11% dan 5,19% (berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan 2022).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved