Headline
Sebaiknya negara mengurus harga barang dulu.
MENTERI Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mendorong pengusaha industri untuk mencapai target ekspor furnitur sebesar US$5 miliar atau sekitar Rp77 triliun hingga tahun depan.
Di 2020, ekspor industri furnitur sebesar US$1,9 miliar dan tumbuh 33% menjadi US$2,5 miliar di 2021.
"Target yang ditetapkan itu US$5 miliar di 2024. Antara US$2,5 miliar ke US$5 miliar itu kan masih jauh. Nah, harus kita lakukan dengan memperluas pasar ekspor," kata Airlangga.
Baca juga : HIMKI Fokuskan Penguasaan Desain dan Teknologi untuk Capai Target Ekspor USD 5 Miliar
Hal ini disampaikan Airlangga dalam acara Indonesia International Furniture Expo (IFEX) di Jakarta International Expo Kemayoran (JIExpo) Kemayoran, Jakarta, Kamis (9/3).
Airlangga membandingkan bahwa nilai ekspor furnitur Indonesia tertinggal jauh dengan Vietnam. Salah satu kendala utama Indonesia, menurutnya, perihal penerbitan Sistem Verifikasi Legalitas Kayu (SVLK) untuk bahan baku furnitur.
Baca juga : Airlangga: Indonesia Berpeluang Jadi Pemain Utama Ekonomi Digital
SVLK di Tanah Air banyak dihadapkan pada masalah perdagangan kayu yang ilegal, sementara kayu-kayu dari hutan negara dunia wajib menjalani verifikasi legalitas.
"Vietnam yang tidak punya bahan baku saja bisa ekspor US$18 miliar. Padahal, dari segi bahan baku kita unggul, kita punya sumber daya manusia (SDM). Jadi, tinggal pengolahannya yang harus secara baik," tegas Airlangga.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Presidium Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) Abdul Sobur mengakui, Vietnam menjadi saingan utama Indonesia dalam ekspor furnitur.
"Rahasianya adalah relokasi industri Tiongkok ke Vietnam karena Tiongkok perang dagang dengan Amerika Serikat kan. Untuk Indonesia tidak mudah karena butuh pertumbuhan 13%," terangnya.
Ia mengharapkan ada bantuan pemerintah dalam memperluas pasar ekspor furnitur, seperti ke India, Timur Tengah, sembari menjaga pasar furnitur Indonesia ke Amerika Serikat dan Eropa.
Abdul menambahkan, lewat gelaran IFEX 2023 yang diikuti 112 negara dengan target 12 ribu buyer (pembeli) dari berbagai negara, dapat mendongkrak penjualan furnitur dalam negeri.
Pada tahun lalu, IFEX 2022 diikuti 80 negara dengan 8.000 buyer dengan nilai transaksi on the spot mencapai US$120 juta.
"Kami targetkan nilai transaksi on the spot dari ajang IFEX 2023 mencapai US$700 juta, lebih tinggi dari tahun sebelumnya," pungkasnya. (Z-5)
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
KOMITMEN mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan memberikan dukungan nyata bagi para pelaku UMKM ditampilkan BRI dalam kegiatan pelatihan ekspor tahun 2025.
Menteri Perdagangan Budi Santoso melepas ekspor produk rempah dan madu produksi pelaku usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) asal Bali, CV Naralia Group, ke pasar Hong Kong.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
Komoditas pangan olahan sagu milik Sasagu siap menembus pasar internasional. Beberapa produk seperti kue dan kukis telah dilirik pembeli potensial dari Australia, Jerman dan Jepang.
Kanwil Bea Cukai Jateng DIY beri fasilitas kawasan berikat ke PT Long Well untuk dorong ekspor, investasi Rp690 M, dan serapan 16.700 tenaga kerja.
Furniture buatan Zimmer telah menjadi bagian dari ruang-ruang hospitality di berbagai belahan dunia. Zimmer hadir sebagai simbol estetika tropis yang berkelas dan tahan lama.
Indonesia International Furniture Expo (IFEX) 2025 kembali mencatat kesuksesan dengan total transaksi on-the-spot mencapai US$350 juta.
RAMADAN adalah momen istimewa untuk berkumpul bersama keluarga di rumah, menjadikannya waktu yang tepat untuk menyegarkan suasana dengan interior baru yang lebih nyaman dan fungsional.
IFEX 2025 kembali digelar pada 6-9 Maret 2025 di JIExpo, Kemayoran, untuk merayakan satu dekade kontribusi dalam memajukan industri mebel dan kerajinan Indonesia.
KOHLER meresmikan pembukaan fasilitas Showroom eksklusif yang berlokasi di Jakarta Garden City (JGC), Cakung, Jakarta pada Kamis (3/10).
Hanya dalam genggaman tangan, sudut kosong dapat diubah menjadi area yang menarik dan berfungsi secara optimal sehingga membuat #SetiapSudutBerarti.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved