Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
ASIAN Development Bank (ADB) telah menyetujui pinjaman berbasis kebijakan senilai US$500 juta atau sekitar Rp7,8 triliun guna mendukung reformasi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Indonesia.
Spesialis Manajemen Publik Senior ADB untuk Asia Tenggara Yurenda Basnett menjelaskan, pinjaman tersebut akan mencakup subprogram pertama di bawah Program Reformasi BUMN (State-Owned Enterprises’ Reform Program), yang akan membantu Indonesia untuk meningkatkan efisiensi dan resiliensi di perusahaan pelat merah.
“BUMN dapat berperan sangat penting dalam mendorong pemulihan dari pandemi covid-19 yang inklusif dan berkelanjutan di Indonesia,” ungkapnya dalam keterangan resmi, Jumat (18/11).
Program ADB tersebut, lanjutnya, akan mendukung pengurangan jumlah perusahaan BUMN untuk fokus pada operasi intinya dalam efisiensi keuangan dan dapat menyediakan layanan publik secara esensial.
KfW, bank pembangunan Jerman, akan memberi pembiayaan bersama (cofinancing) dengan pinjaman yang nilainya setara 300 juta euro atau sebesar US$$295,8 juta.
"Agar dapat memberikan nilai yang lebih besar bagi masyarakat, kelemahan struktural BUMN harus diatasi. ADB senang dapat ikut serta dalam mendukung upaya pemerintah mereformasi BUMN," kata Yurenda.
Indonesia memiliki lebih dari 100 BUMN pada 2021, dengan aset keseluruhan senilai $610 miliar, setara dengan sekitar 53% produk domestik bruto Indonesia. BUMN menyediakan beragam layanan publik, termasuk listrik, obat-obatan, layanan navigasi udara, distribusi pangan, dan logistik. (OL-8)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved