Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

ISPE 2022 Ajang Sosialisasi Konsep Sustainable Procurement

Mediaindonesia.com
30/12/2021 23:00
ISPE 2022 Ajang Sosialisasi Konsep Sustainable Procurement
Penandatangan kerjasama beberapa pihak inisiator dan pelaksana ISPE 2022, Kamis (30/12)(dok: AKEN)

Indonesia Sustainable Procurement Expo (ISPE) 2022 akan diselenggarakan untuk pertama kalinya di Bali pada 31 Maret-1 April 2022. Event ini bertujuan mengenalkan kepada stakeholder terkait dan masyarakat, mengenai Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah dan UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan  Menengah) dengan konsep Sustainable Procurement (pengadaan berkelanjutan). Kegiatan ini sekaligus membantu pemerintah menghidupkan kembali dan memajukan Industri Pengadaan Barang dan Jasa dan UMKM yang terdampak selama masa pandemi. 

Peluncuran (pengumuman resmi) ISPE 2022 dan penandatangan kerjasama beberapa pihak inisiator dan pelaksana (ISPE 2022, dilakukan Kamis (30/12), yang melibatkan antara lain AKEN (Asosiasi Katalog Elektronik Nasional), LKPP (Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah), APTIKNAS (Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional), APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia), serta KREEN selaku pelaksana kegiatan serta Raja Travel sebagai Official Travel Partner.

ISPE 2022 ini merujuk pada sebuah inisiatif global yang dimotori oleh Perserikatan Bangsa  Bangsa (PBB) dalam dekade terakhir yaitu Sustainable Development Goals (SDG) 2030 untuk menghilangkan  kemiskinan, menjamin kesetaraan dan mengurangi efek dari pemanasan global untuk melindungi pemenuhan kebutuhan untuk generasi mendatang.

Sekertaris Jendral AKEN, Budi Pramana Ginting mengatakan  Pengadaan Berkelanjutan (Sustainable Procurement) adalah program praktik pengadaan yang menimbulkan dampak positif untuk Lingkungan Sosial dan Ekonomi dan Sustainable Procurement sudah memiliki standar ISO 20400:2017. Di sektor pemerintah program ini dikenal dengan Sustainable Public Procurement (SPP). “Tujuan Pengadaan Berkelanjutan ini untuk memaksimalkan Value for Money dengan memasukan 3 kriteria  yaitu Ekonomi, Aspek Sosial dan Lingkungan Hidup dalam proses pengadaan barang/jasa” tegas Budi. (E-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Raja Suhud
Berita Lainnya