Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
HARGA minyak turun tajam pada Rabu atau Kamis WIB (5/8) setelah data menunjukkan kenaikan tak terduga stok minyak mentah AS.
West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman September turun 2,41 dolar AS, atau 3,4 persen, menjadi menetap di 68,15 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.
Minyak mentah Brent untuk pengiriman Oktober turun 2,03 dolar AS atau 2,8 persen menjadi ditutup pada 70,38 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange.
Persediaan minyak mentah AS meningkat 3,6 juta barel selama pekan yang berakhir pada 30 Juli, Badan Informasi Energi AS (EIA) mengatakan dalam sebuah laporan pada hari Rabu.
Analis yang disurvei oleh S&P Global Platts memperkirakan publikasi EIA menunjukkan penurunan 4 juta barel dalam pasokan minyak mentah AS.
Sementara itu, harga minyak berada di bawah tekanan di tengah kekhawatiran tentang permintaan.
"Ada kekhawatiran khusus di pasar minyak karena permintaan minyak sangat tertekan akibat pembatasan mobilitas yang diberlakukan dalam upaya memerangi virus corona," kata Barbara Lambrecht, analis energi di Commerzbank Research, dalam sebuah catatan pada hari Rabu. (Ant/OL-13)
Baca Juga: Enam Warga Asing Ikut Vaksinasi di Manggarai Barat
HARGA minyak goreng di Ibu Kota Negara, DKI Jakart mengalami kenaikan secara bertahap. Pandemi dan cuaca buruk jadi kambing hitam kenaikan ini.
Padahal, pada akhir Oktober (25/10), harga minyak goreng kemasan di pasar Kebayoran dibanderol Rp.17 ribu.
"Untuk mencegah adanya panic buying, kita lakukan pembatasan penjualan satu konsumen maksimal mendapatkan dua liter minyak goreng dengan harga Rp28.000 per dua liter,"
Di Pasar Cisalak di Jalan Raya Bogor, Kelurahan Cisalak Pasar, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, harga minyak goreng curah masih Rp21 ribu per liter, lebih tinggi Rp9.500.
Tingginya harga dari agen membuat pedagang belum bisa menyesuaikan harga yang ditetapkan pemerintah yakni Rp14 ribu per liter
Bahkan disebutkan para pedagang di pasar tersebut kesulitan mendapatkan jatah minyak goreng.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved