Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Bendungan Ciawi Rampung Desember 2021

Insi Nantika Jelita
24/2/2021 23:43
Bendungan Ciawi Rampung Desember 2021
Bendungan Ciawi(Antara)

KEMENTERIAN Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) menargetkan pembangunan Bendungan Ciawi, Bogor rampung pada Desember 2021.

Pembangunan bendungan ini diketahui merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional Nomor 152, sesuai dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 56 Tahun 2018.

"Bendungan akan difungsikan sebagai penahan air. Kami melakukan kunjungan ini untuk mengawal pembangunan dan mendiskusikan penyelesaian dari kendala yang ada," ujar Asisten Deputi (Asdep) Infrastruktur Dasar, Perkotaan dan Sumber Daya Air Kemenko Marves Rahman Hidayat dalam keterangannya, Rabu (24/2).

Sementara itu, Kepala Satuan Kerja (Satker) Pembangunan Bendungan Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Ciliwung Cisadane Dony Hermawan mengungkapkan, proyek yang dikelola pihaknya dan dibangun oleh PT Brantas Abipraya bersama PT Sacna, sudah dikerjakan pada 2 Desember 2016 dan saat inj masih dalam proses pembangunan.

"Hingga Februari 2021, proses konstruksi Bendungan Ciawi telah mencapai angka 81,64%. Sedangkan progress lahan sebesar 94,81%. Ditargetkan selesai pada Desember 2021," sebut Dony.

Nantinya, bendungan ini dikatakan akan mampu menampung volume air sebanyak 6,05 juta m3 dan luas genangan 39,40 hektar. Pihaknya berharap, bendungan itu akan mampu mengendalikan dan mengurangi banjir hingga 111,75 m3/detik.

Dony juga mengatakan, berbeda dengan bendungan lainnya, Bendungan Ciawi merupakan bendungan kering atau dikenal sebagai dry dam, di mana bendungan ini tidak memiliki turbin atau pintu air dan baru akan digenangi air pada musim hujan. Selama musim kemarau, bendungan ini akan kering.

"Sistem waduk ini seperti bottleneck," pungkas Dony.

Selain bertujuan untuk mengendalikan banjir Sungai Ciliwung, bendungan ini akan menjadi lokasi konservasi sumber daya air dan pengembangan pariwisata di Jawa Barat. (OL-8)

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik