Headline
Pemerintah belum memastikan reshuffle Noel.
PT Pertamina (Persero) melalui Program Kemitraan meluncurkan program Pertamina Youthpreneur 2020. Program ini ditujukan untuk menjaring potensi wirausaha dan UMKM dari kalangan generasi milenial, dengan usia maksimal 40 tahun.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fajriyah Usman mengatakan, acara tersebut merupakan pilot project Pertamina dengan menggandeng startup digital. Para peserta akan diberi pembekalan dan pendampingan untuk mengembangkan usaha.
Baca juga: Milenial Ubah Lanskap Bisnis, UMKM Perlu Perkuat Brand
“Sehingga dapat mendukung perkembangan ekosistem startup di Indonesia lebih pesat lagi,” kata Fajriyah dalam keterangan resminya, Senin (9/11).
Fajriyah menambahkan, untuk dapat mengikuti Pertamina Youthpreneur 2020, ada kriteria yang harus dipenuhi calon peserta. Diantaranya yakni startup tersebut telah berjalan selama minimal enam bulan dan pemilik startup merupakan warga negara Indonesia (WNI). Setelah itu peserta yang memenuhi kriteria akan di seleksi hingga menjadi 30 startup yang berhak mengikuti Pertamina Youthpreneur 2020.
“Roadmap terakhir yakni program Pertamina Youthpreneur 2020. Tahap ini merupakan akselerasi startup untuk validasi model bisnis startup dengan memberikan dukungan intensif langsung serta akses pinjaman modal usaha dari Program Kemitraan Pertamina hingga Rp200 juta,” jelas Fajriyah.
Dijelaskan, acara inti pelaksanaan program Pertamina Youthpreneur 2020 berlangsung selama tiga hari. Pada 27 November akan dilaksanakan Expert Class, pembekalan bagi startup untuk scale up melalui pembelajaran materi Business, Administration, Product, Fundraising, dan Growth Hacking bersama para ahli.
Kemudian pada 28 November dilaksanakan mentoring bersama para mentor dari Pertamina dan lainnya untuk meningkatkan potensi startup. Terakhir, pada 29 November dilakukan Demo Day untuk pitching di hadapan juri dari Pertamina dan ahli guna mendapat pendanaan.
Fajriyah mengatakan, seluruh sektor industri dapat berpartisipasi dalam acara tersebut. Pendaftaran telah dibuka dan ditutup pada 18 November nanti. (Ins/A-1)
SEBAGAI penyedia layanan QRIS yang aktif sejak tahun lalu, Qoin Digital Indonesia berkomitmen mendukung inklusi keuangan melalui digitalisasi pembayaran di berbagai sektor, khususnya UMKM.
Pihaknya juga sudah mewajibkan perusahaan yang menerima insentif, terutama insentif fiskal untuk bekerja sama dengan UMKM.
KANTOR Perwakilan Bank Indonesia (BI) Tasikmalaya, Jawa Barat, akan menggelar acara Jayantara sebagai upaya mendorong pertumbuhan ekonomi di wilayah Priangan Timur.
Vidio menghadirkan Vidio Shopping melalui Vidio Affiliate Shopping Ads, bekerja sama dengan Shopee.
Selama 40 tahun dapat menjaga bisnis kuliner dan berkembang hingga merambah seluruh wilayah Indonesia, bukan hal mudah, HokBen, selalu menjaga kualitas.
Kementerian UMKM akan membuat aturan yang mewajibkan UMKM untuk onboarding dalam sistem 'Sapa UMKM'.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved