Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
DOLAR AS melemah dan mata uang berisiko lebih tinggi termasuk dolar Australia melonjak pada akhir perdagangan Senin (Selasa pagi WIB), karena investor fokus pada prospek pemulihan ekonomi yang mungkin terjadi dari pandemi virus korona.
Para investor membeli mata uang berisiko bahkan setelah tanda-tanda kemunduran dalam pertempuran untuk menahan virus korona.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) melaporkan rekor peningkatan dalam kasus virus korona global pada Minggu (21/6) dengan Amerika Utara dan Amerika Selatan menunjukkan kenaikan terbesar.
Pada Jumat (19/6) Apple Inc mengatakan akan menutup sementara beberapa toko lagi di Florida, Arizona, South Carolina, dan North Carolina karena wabah baru di negara-negara bagian AS.
"Pasar melihat ke depan untuk paruh kedua tahun ini, ketika mengharapkan pemulihan akan dimulai dengan sungguh-sungguh," kata Analis Senior Pasar Western Union Business Solutions, Joe Manimbo, di Washington.
"Kepastian benar-benar lemah, jadi sentimen tentu saja dapat mudah berubah, tetapi untuk saat ini pasar mengambil pandangan dari kaca setengah penuh."
Data ekonomi yang kuat telah meningkatkan harapan ekonomi akan bangkit kembali dengan cepat dari penutupan bisnis untuk membendung penyebaran virus.
Baca juga: Kenaikan Kasus Covid-19 Picu Penguatan Emas Berjangka
Ahli Strategi Valas ING, Francesco Pesole, mengatakan para investor mengamati sejauh mana kasus-kasus baru mengarah pada tindakan penguncian yang lebih ketat.
"Jika pasar mulai membuat koneksi bahwa lebih banyak kasus akan secara otomatis menyiratkan penguncian baru maka jelas itu akan menjadi jauh lebih sensitif terhadap puncak baru dalam hal gelombang kedua," kata Pesole.
Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,64% menjadi 97,06.
Euro menguat 0,72% terhadap dolar menjadi 1,1256, naik dari posisi terendah dua setengah minggu terakhir.
Pada Jumat (19/6/2020) para pemimpin Uni Eropa sepakat bahwa tindakan mendesak diperlukan untuk mengangkut ekonomi mereka dari resesi terdalam sejak Perang Dunia Kedua, tetapi tidak membuat kemajuan pada rencana stimulus besar-besaran yang telah memecah belah mereka selama berminggu-minggu.
Mata uang berisiko tampak unggul dengan dolar Australia melonjak 1,21% menjadi 0,6915 dolar terhadap greenback.
Membesarkan hati pembeli dolar Australia, Gubernur bank sentral Australia, Reserve Bank of Australia (RBA) Philip Lowe mengatakan kenaikan mata uang baru-baru ini bukan masalah dan dampak pandemi tidak akan seburuk yang dikhawatirkan.
Ukuran lebih luas posisi dolar pada Jumat (19/6) menunjukkan spekulan meningkatkan taruhan jangka pendek mereka terhadap greenback menjadi yang terbesar sejak Mei 2018, pada US$16,27 miliar. (A-2)
AS menjanjikan imbalan hingga 10 juta dolar AS (sekitar Rp164,4 miliar) bagi siapa pun yang dapat memberikan informasi terkait aktivitas keuangan Hizbullah di wilayah Amerika Selatan.
DMMX menerapkan digital tablet cloud signages berukuran 10 inci di gerai Xiaomi di seluruh Amerika Selatan. Negara itu meliputi Meksiko, Cile, Kolombia, Peru, dan Amerika tengah.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump serius dengan gagasan mencaplok Greenland dari Denmark. Ia tidak peduli dengan tentangan yang dilontarkan Eropa.
Tulang tersebut ditemukan di Gurun Tatacoa di Kolombia, yang terletak di ujung utara Amerika Selatan, dan diyakini sebagai bukti keberadaan burung ini paling utara di Amerika Selatan.
Consumer Reports kini bergabung dengan American Academy of Pediatrics (AAP) menyerukan pelarangan penggunaan baby walker di Amerika Serikat
NILAI tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS pada akhir perdagangan Selasa (27/8) merosot dipengaruhi rilis data penjualan barang tahan lama Amerika Serikat (AS) yang lebih baik dari perkiraan.
Kehadiran Indonesia dalam pameran ini merupakan undangan resmi dari Pemerintah Provinsi Gansu.
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
SEJUMLAH posisi Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk berbagai negara mitra strategis masih kosong hingga saat ini. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pakar hubungan internasional.
PERIODE transisi pemerintahan dinilai menjadi salah satu faktor yang menyebabkan gagalnya investasi senilai Rp1.500 triliun masuk ke Indonesia pada tahun lalu.
PADA 2024 pemerintah gagal membawa masuk investasi sebesar Rp1.500 triliun. Aturan yang tumpang tindih hingga bertumpuknya perizinan disebut menjadi faktor yang mempengaruhi.
Revisi tiga Peraturan Menteri Investasi diharapkan mempermudah proses perizinan berusaha.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved