Headline

KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.

KKP Bentuk Kelompok Pengawas untuk Kesejahteraan Nelayan

Hilda Julaika
18/2/2020 12:50
KKP Bentuk Kelompok Pengawas untuk Kesejahteraan Nelayan
Sekelompok burung camar laut memakan ikan yang terjaring nelayan tradisional di perairan pantai Kampung Jawa, Banda Aceh.(Antara)

DITJEN Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan (PSDKP) Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) membuat program mengembangkan Kelompok Masyarakat Pengawas (POKMASWAS). Menurut Menteri KKP Edhy Prabowo, terbentuknya POKMASWAS membantu menjaga sumber daya kelautan dan perikanan.

Edhy mengutarakan harapannya agar kebijakan pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan efektif dan efisian untuk meningkatkan kesejahteraan nelayan.

“Saya berharap ada terobosan dalam pelaksanaan pengawasan SDKP agar nelayan-nelayan kita yang mau berusaha dapat menjalankan usahanya dengan mudah dan terlindungi," ujarnya melalui keterangan resmi yang Media Indonesia terima, Selasa (18/2).

Baca juga:DPR Setujui Perubahan Anggaran Kementan

Lebih lanjut pihaknya beranggapan kelompok ini telah membantu Ditjen PSDKP dalam pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan. Menurut Edhy, POKMASWAS adalah contoh pendekatan yang baik dalam peningkatan partisipasi masyarakat dalam menjaga laut.

”POKMASWAS merupakan inisiasi yang bagus karena dengan sistem pengawasan berbasis masyarakat ini para nelayan dapat menertibkan dirinya sekaligus menjadi contoh bagi nelayan yang lain," lanjut Edhy.

Sebagai informasi, POKMASWAS merupakan kelompok masyarakat nelayan yang aktif berpartisipasi dalam pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan. Saat ini terdapat 2.581 POKMASWAS binaan Ditjen PSDKP-KKP yang berperan aktif dalam membantu pengawasan sumber daya kelautan dan perikanan. (Hld/A-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya