Headline
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
. AS kembali memundurkan waktu pemberlakuan tarif resiprokal menjadi 1 Agustus.
Penurunan permukaan tanah di Jakarta terus menjadi ancaman serius.
PT Bank Danamon Indonesia dalam laporan kinerja kuartal III membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp2,6 triliun. Secara total, portofolio kredit dan trade finance Bank Danamon mencatatkan pertumbuhan 7% (yoy) menjadi Rp143,6 triliun.
Chief Financial Officer Bank Danamon Muljono Tjandra mengungkapkan pertumbuhan Bank Danamon ditopang pertumbuhan kredit dari segmen usaha kecil dan mikro (UKM) serta konsumer mortage atau KPR yang terus bertumbuh.
Begitu juga untuk pembiayaan dari kredit kendaraan bermotor melalui Adira Finance terus meningkat.
Muljono menjelaskan, untuk kredit konsumer mortage pada kuartal III ini tercatat tumbuh 22% menjadi Rp8,96 triliun secara tahunan (yoy).
Untuk segmen enterprice banking yang terdiri atas segmen perbankan korporasi, perbankan komersial, dan institusi keuangan atau EB & FI naik sebesar 11% (yoy) menjadi Rp42,2 triliun.
Begitu juga segmen perbankan UKM yang mencatatkan pertumbuhan sebesar 9% dari tahun sebelumnya menjadi Rp33,4 triliun.
Selain itu, pembiayaan kendaraan bermotor tumbuh sebesar 8% secara tahunan (yoy) menjadi Rp53,9 triliun hingga kuartal III.
"Secara keseluruhan, total portofolio kredit dan kredit finance Bank Danamon tumbuh 7% menjadi Rp143,6 triliun pada 9 bulan pertama 2019 jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya (yoy)," terang Muljono dalam keterangan pers di Jakarta, kemarin.
Dari sisi likuiditas dan permodalan, Muljono mengutarakan saat ini Bank Danamon memiliki kondisi rasio kecu-kupan modal (CAR) yang sangat baik di kelasnya. Pascapenggabungan dengan Bank Nusantara Parahyangan (BNP), CAR konsolidasian dan CAR bank only masing masing berada di posisi 22,5% dan 23%. Dari posisi itu, hampir 100% CAR ini berasal dari sumber tier 1 capital.
Terkait penggabungan dengan MUFG Bank dan Bank Nusantara Parahayangan (BNP), Direktur Utama Bank Danamon Yasushi Itagaki meyakini penggabungan itu memberikan dampak positif dan nilai tambah bagi kedua belah pihak.
"Bank Danamon akan dapat mengakses kekuatan, keahlian, dan jaringan MUFG untuk melayani nasabah kami dan memfasilitasi pertumbuhan Bank Danamon dalam mewujudkan nilai jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan," tutur Itagaki. (Dro/E-3)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved