Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Freeport Mulai Bangun Smelter pada 2020

Andhika Prasetyo
09/5/2019 09:00
Freeport Mulai Bangun Smelter pada 2020
Sejumlah Haul Truck dioperasikan di area tambang terbuka PT Freeport Indonesia di Timika, Papua.(ANTARA/Muhammad Adimaja)

PT Freeport Indonesia (PTFI) akan memulai pembangunan smelter atau pabrik pengolahan mineral pada awal 2020 mendatang.

Juru Bicara Freeport Indonesia Riza Pratama mengungkapkan, saat ini, proses pembangunan masih dalam tahap sangat awal yakni analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal) dan penstabilan tanah.

"Infrastrukturnya belum. Mungkin awal tahun depan," ujar Riza di Jakarta, Rabu (8/5) malam.

Kendati masih minim progres, ia menolak pembangunan smelter disebut berjalan lambat. Pengerjaan yang tengah berlangsung, menurutnya, sudah sesuai timeline yang ditetapkan perusahaan.

Baca juga: Investasi dan Konsumsi Dorong Pertumbuhan

"Jadi bukan kita harus cepat-cepat. Ini sudah ada jadwalnya. Kita kan juga harus siapkan alatnya. Itu dari Jepang. Disiapkan di sana, nanti di sini tinggal pasang. Jadi bukan seperti bikin rumah, bisa kita cepat-cepat," jelasnya.

Dengan jadwal yang ada, Freeport menargetkan pembangunan smelter akan rampung paling lambat 2023 mendatang.

Riza menyebut biaya investasi yang dibutuhkan untuk pabrik pengolahan mineral itu mencapai US$2,8 miliar, lebih tinggi dari perkiraan awal yang hanya US$2,3 miliar.

"Waktu itu kan masih kisaran. Itu juga beberapa tahun lalu, sebelum kita develop dengan Inalum dan ada inflasi juga," tandasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya