Headline
Senjata ketiga pemerataan kesejahteraan diluncurkan.
Tarif impor 19% membuat harga barang Indonesia jadi lebih mahal di AS.
KEMENTERIAN Perhubungan menugaskan PT Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) untuk membantu evakuasi warga korban tsunami yang menghantam di daratan sekitar Selat Sunda terutama Pulau Sebesi, pulau terdekat dengan Gunung Anak Krakatau.
Tercatat, terdapat sekitar seribu penduduk yang perlu diungsikan ke daerah yang lebih aman di Bakauheni, Lampung.
Kepala Kesekretariatan Perusahaan Pelni Ridwan Mandaliko mengatakan perseroan mengirim Kapal Motor (KM) Sabuk Nusantara 66 untuk menjalankan tugas tersebut.
Baca Juga: Aktivitas Anak Krakatau Mengkhawatirkan, 1.500 Warga Pulau Sebesi Dievakuasi
KM Sabuk Nusantara 66 berangkat menuju Sebesi pada Selasa (25/12) sekitar pukul 21.00 WIB dari Pelabuhan Sunda Kelapa. Kapal tiba ditujuan pada Rabu (26/12) sekitar pukul 06.00 WIB. Kapal tersebut juga telah kembali berlayar membawa penduduk setempat menuju Bakauheni.
“Kapal akan kembali ke Sebesi untuk menjemput penduduk yang belum terangkut. Malam ini, pukul 22.00 WIB berangkat dari Bakauheni,” ujar Ridwan melalui keterangan resmi, Rabu (26/12).
Selain membawa penduduk yang terdampak bencana, kapal penumpang yang biasa beroperasi di Kepulauan Seribu, Jakarta, itu, juga mengangkut bantuan berupa beras, gula, susu dewasa, susu bayi, minyak goreng, mie instan, selimut, air kemasan dan aneka biskuit.(OL-5)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved