Headline

Perekonomian tumbuh 5,12% melampaui prediksi banyak kalangan.

Bertemu Rektor se-Indonesia, Jokowi Jelaskan Situasi Ekonomi Saat Ini

Desi Angriani
10/9/2015 00:00
 Bertemu Rektor se-Indonesia, Jokowi Jelaskan Situasi Ekonomi Saat Ini
(Dok)
Presiden Joko Widodo menjamu rektor perguruan tinggi negeri se-Indonesia di Istana Negara, Jakarta.

Dalam jamuan makan siang itu, Jokowi menjelaskan perbandingan indikator ekonomi saat ini dan di masa krisis. Penjelasan itu, disampaikan melalui slide-slide presentasi.

"Sedikit ingin saya jelaskan terutama mengenai situasi ekonomi. Karena menurut saya situasi politik sudah alhmdulillah sudah selesai. Stabilitas keamanan sudah tidak ada masalah," ujar Jokowi di Istana Negara, Jalan Veteran, Jakarta, Kamis (10/9).

Jokowi didampingi Kepala Staf Kepresidenan Teten Masduki dan Menteri Sekretaris Negara Pratikno. Sementara rektor perguruan tinggi yang hadir antara lain, Muhammad Anis dari UI, Dede Rosyada dari UIN Syarif Hidayatullah, Dwikorita Karnawat dari UGM, Tri Hanggono Achmad dari Unpad, Herry Suhardiyanto dari IPB sekaligus Ketua Majelis Rektor Perguruan Tinggi Negeri Indonesia, Kadarsa Suryadi dari ITB,

Yos Johan Utama dari Undip, Mohammad Bisri dari Universitas Brawijaya, Rafik Karsidi dari Universitas Sebelas Maret, Badia Perizade dari Universitas Sriwijaya.Werry Darta Taifur dari Universitas Andalas, Ellen Joan Kumaat dari Universitas Samratulangi, Syamsul Rizal dari Universitas Syiah Kuala, Subhilhar dari USU, Moh. Nasyih Universitas Airlangga, Sutarto Hadi dari Universitas Lambung Mangkurat, Ketut Swastika dari Universitas Udayana.

Achmad Iqbal dari Universitas Jenderal Soedirman, Sugeng P Harianto dari Universitas Lampung, Rochmad Wahab dari Universitas Negeri Yogyakarta, Abed A'la dari Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya, Musafir Pababbari dari Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar, dan Masjaya dari Universitas Mulawarman.

Jokowi sebelumnya juga mengumpulkan pengamat ekonomi, dekan fakultas ekonomi untuk menjelaskan hal serupa. Agenda-agenda itu menjadi rutin dan terjadwal agar presiden dapat berinteraksi dengan berbagai kelompok. (Q-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Admin
Berita Lainnya