Headline
Setnov telah mendapat remisi 28 bulan 15 hari.
BENCANA gempa bumi tampaknya tak menyurutkan semangat masyarakat Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Di Kecamatan Sembalun, kegiatan pertanian tetap berjalan normal.
Sembalun merupakan salah satu surga pengembangan sayuran di Nusa Tenggara Barat. Wilayah kaki Gunung Rinjani itu bahkan dikenal sebagai produsen bawang putih unggulan. Tak tanggung-tanggung, pemerintah menunjuk Sembalun menjadi penyangga bibit bawang putih nasional. Hal itu disambut petani Sembalun yang mendukung target pencapaian swasembada bawang putih yang masih diwarnai impor.
"Gempa tidak menghambat kegiatan, petani terus menggarap lahan walau terkena musibah. Di sini sudah lama mengembangkan bawang putih, bahkan untuk memenuhi kebutuhan berbagai wilayah," ujar Asyari, pengepul bawang putih.
Pria berusia 47 tahun itu memiliki 3 gudang penyimpanan dengan kapasitas masing-masing sebesar 100 ton. Saat ini posisi semua gudang penyimpanan dalam keadaan penuh. Hasil panen bawang putih yang disimpan Asyari berkontribusi dalam program pemerintah terkait penyediaan bibit.
Dengan statusnya sebagai daerah pembibitan nasional, pengepul seperti dirinya harus bersiaga menerima pesanan dari daerah lain. Belum lama ini dia mengirimkan 400 ton bibit bawang putih ke Jawa.
"Jumlah pengiriman (bibit bawang putih) tergantung permintaan daerah. Petani akan mengajukan proposal ke pemerintah setempat. Nanti pemerintah daerah akan berkoordinasi untuk memperoleh pasokan bibit dari kami," jelas Asyari yang sesekali memandang tumpukan karung bibit bawang putih.
Dalam sebulan terakhir, lanjut dia, harga bibit bawang putih Sembalun berkisar Rp55 ribu per kilogram (kg). Harganya mengalami kenaikan dari periode sebelumnya, yakni Rp40 ribu/kg, dikarenakan tingginya permintaan.
Bibit bawang putih Sembalun disebutnya menarik minat pasar internasional. Beberapa permintaan dari luar kerap menghampiri, namun pihaknya tak berani mengiyakan. Sebab, pasokan bibit bawang putih Sembalun saja belum mampu mencukupi kebutuhan lokal. Pada 2019, Sembalun menargetkan penyediaan bibit bawang putih sebesar 7 ribu ton pada 2019.
"Bibit bawang Sembalun sangat disukai karena kemampuan beradaptasi. Di ketinggian 600 meter bisa, begitu juga 1.000 meter tetap bisa berumbi," terang dia.(A-4)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved