Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Teknologi Penunjang Penelitian Genomik Sel Tunggal Diperkenalkan di Indonesia

Mediaindonesia
30/6/2023 14:00
Teknologi Penunjang Penelitian Genomik Sel Tunggal Diperkenalkan di Indonesia
Ilustrasi: Teknologi Genomik(Pexels)

Penelitian di bidang medis merupakan salah satu langkah krusial yang terus dikembangkan di Indonesia. Hal itu antara lain bertujuan untuk mengantisipasi pengembangan penyakit, pengobatan, produk biologis, dan lain sebagainya.

Salah satu penelitian di bidang medis yang terus dikembangkan di dunia saat ini adalah genomik atau ilmu tentang genom. Ilmu tersebut mempelajari cara kerja organisme, interaksi antargen, dan pengaruh lingkungan terhadapnya.

Dalam bidang medis, genomik dapat membantu meningkatkan kualitas diagnosis penyakit, mengidentifikasi penyakit tertentu, mendeteksi virus, mengembangkan obat, dan sebagainya. Salah satu penelitian yang dikembangkan di dunia saat ini adalah genomik sel tunggal. Ini merupakan studi tentang individualitas dari sel menggunakan pendekatan analisis molekul biologi secara global.

Penelitian ini penting untuk memeriksa informasi genetik dari sejumlah sel tunggal di semua organisme hidup. Pengetahuan yang diperoleh dari hasil penelitian genomik sel tunggal akan berdampak besar dalam banyak aspek biologi.

Untuk memperoleh hasil studi penelitian yang berkualitas, tentu juga bergantung dengan penggunaan teknologi secara tepat guna, sehingga dapat membantu pengambilan sampel secara akurat, mempercepat penelitian, dan mendukung penarikan analisis secara tepat.

Salah satu perusahaan global yang menyediakan peralatan teknologi ini adalah 10x Genomics. Sebagai perusahaan global yang berkomitmen menyediakan teknologi untuk memudahkan berbagai penelitian dalam bidang biologi, mereka menyelenggarakan roadshow di Jakarta, beberpa waktu lalu. Dalam acara ini, ditampilkan perkembangan terkini dari teknologi sel tunggal, spasial, dan in situ.

Dalam acara ini ditampilkan bagaimana teknologi-teknologi tersebut dapat bermanfaat untuk berbagai penelitian dalam studi tentang sistem kekebalan tubuh (imunologi), saraf, kanker (onkologi), dan juga COVID-19 pada pasien anak (pediatri).

Melalui roadshow ini, penyelenggara mengajak masyarakat untuk memberdayakan sains secara aplikatif dengan memanfaatkan temuan terkini dari teknologi sel tunggal, spasial, dan in situ. Selain pameran alat teknologi, juga digelar dskusi terkait perkembangan penelitian di bidang genom yang menghadirkan sejumlah pakar.

Dalam salah satu presentasi, ditampilkan bagaimana teknologi sel tunggal dapat melakukan karakterisasi profil pasien COVID-19 pediatri yang mengalami gejala Inflammatory Multisistemik (MIS-C).

Salah satu peserta diskusi Frilasita Aisyah Yudhaputri selaku CEO Exeins Health Initiative menuturkan, "Penerapan analisis RNA sel tunggal akan memberikan wawasan serta meningkatkan surveilans tentang profil sel imun dari sindrom hiperinflamasi terkait SARS-CoV-2 (MIS-C)."

Selain pakar, acara tersebut juga dihadiri pelajar, mahasiswa, ilmuwan, dan praktisi bidang imunologi, ilmu saraf, genomik, onkologi, dan ahli dalam penyakit menular. (RO/M-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya