DALAM dunia seni bela diri atau martial art, nama IP Man (Yip Man) tentu tidak asing lagi. Guru bela diri dari aktor laga kawakan Bruce Lee itu memang seorang yang legendaris di 'Negeri Tirai Bambu'. IP Man ialah seorang master seni bela diri Wing Chun yang khas dengan mengandalkan bela diri jarak dekat dan kecepatan tangan. Sekuel terbaru IP Man 3, film laga yang mempopulerkan Wing Chung, kembali diluncurkan pada 24 Desember 2015 lalu. Bagi penggemar aksi laga Mandarin, pasti tak melewatkan dua seri film sebelumnya.
Pada sekuel ketiga ini, kisah hidup Yip Man dibalut kemewahan aksi aktor laga ternama Hong Kong, Donnie Yen, sang pemeran aktor utama, terlihat kian matang. Apalagi, seorang legenda tinju dunia Mike Tyson juga turut andil peran, menjadikan trilogi Ip Man makin kuat. Tokoh lainnya yang menyita perhatian ialah musuh utama Ip Man, Cheung Tin Chi yang diperankan Zhang Jin. Ambisi Cheung Tin Chi sangat kuat menjadi petarung nomor wahid di Tiongkok dengan menghalalkan segala cara demi mewujudkan ambisinya tersebut. Film sekuel yang disutradarai Wilson Yip ini memiliki komposisi tak jauh berbeda dari dua film sebelumnya.
Aksi pertarungan yang sangat natural dan realistis sangat menggugah adrenalin, ditambah dengan konflik cerita yang menghanyutkan emosi. Jika dalam dua film sebelumnya konteks konflik yang diambil lebih luas, yakni mengenai persaingan bela diri antarras, di film ketiga ini lebih membahas dilema Ip Man sebagai pahlawan di mata masyarakat sekaligus sebagai pemimpin keluarga. Unsur sinematografis dan properti film ini seakan membawa penonton kembali ke Tiongkok era 50-an meski bisa dibilang film mandarin memang masih harus banyak belajar dari Hollywood.
Sebab, penataan latar tempat dengan segala macam ornamennya, juga kostum pemain masih terkesan standar serta kurang mencolok. Namun, hal tersebut terbayar dengan koreo aksi laga yang memukau. Yuen Woo Ping sang koreografer andalan seni bela diri berhasil membentuk para pemain lihai bertarung dengan penggunaan minim special effect. Bahkan, terdapat beberapa adegan perkelahian panjang dalam satu kali take. Aksi perkelahian juga diwarnai dengan adegan berbahaya menggunakan tongkat maupun golok.
Pertarungan satu lawan banyak juga menjadi pertarungan paling menarik yang pasti tak ingin Anda lewatkan. Beberapa bela diri lain seperti Muay Thai dan tinju juga dihadirkan. Tak mengherankan jika penata laga ini telah dipercaya dalam film aksi produksi Hollywood dan Hong Kong ternama seperti Once Upon A Time In China II and Iron Monkey, Fist Of Legend, Crouching Tiger, Hidden Dragon, Fearless, The Grandmaster, The Matrix Trilogy, serta Kill Bill: Volume 1 & 2. Plot cerita disampaikan dalam film IP Man 3 cukup sederhana dengan alur maju dan tidak ada kesinambungan yang harus ditelusuri dari kedua film sebelumnya. Hal ini memudahkan penonton yang berasal dari segala kalangan untuk mengikuti jalan cerita film ini.