Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
KAKI memiliki lebih banyak kelenjar keringat daripada bagian tubuh lainnya. Kelenjar ini mengeluarkan keringat sepanjang hari untuk membantu mendinginkan tubuh dan menjaga kelembapan kulit.
Secara alami ada beberapa bakteri di kaki. Bakteri ini membantu memecah keringat di kaki saat dilepaskan. Jika bakteri dan keringat menumpuk, bau tidak sedap pada kaki akan muncul.
Para remaja dan wanita hamil paling rentan terhadap kaki yang sangat berkeringat karena tubuh mereka menghasilkan hormon yang membuat mereka lebih banyak berkeringat. Namun selain karena hormon pertumbuhan dan selama hamil, orang bisa pula lebih banyak berkeringat karena stress ataupun kondisi medis.
Bau pada kaki bisa semakin menjadi jika anda jarang mencuci kaki atau malas mengganti kaus kaki setiap hari. Berikut beberapa kiat untuk menghilangkan bau kaki, seperti dilansir situs Healthline.
1. Gunakan sabun lembut dan sikat gosok untuk mencuci kaki setidaknya sekali sehari. Waktu terbaik untuk melakukan ini adalah saat mandi pagi atau sore hari. Penting untuk mengeringkan kaki Anda setelah dicuci.
2. Potong kuku kaki Anda sesering mungkin agar pendek, dan pastikan untuk membersihkannya secara teratur.
3. Buang kulit mati yang keras dari kaki Anda. Kulit yang keras akan menjadi lembek saat basah, menciptakan tempat tinggal bakteri.
4. Ganti kaus kaki Anda setidaknya sekali sehari. Jika Anda berada di lingkungan yang panas, berolahraga, atau dalam situasi lain yang membuat kaki Anda berkeringat, Anda harus lebih sering mengganti kaus kaki.
5. Pilih kaus kaki yang menyerap kelembapan seperti kaus kaki tebal dan lembut yang terbuat dari serat alami atau kaus kaki olahraga.
6. Hindari sepatu yang ketat, serta bermaterial dan berdesain yang tidak memiliki sirkulasi udara.
7. Rendam kaki menggunakan larutan air hangat dan cuka (cuka putih atau cuka apel). Rendam kaki selama 15-20 menit, kemudian keringkan kaki.
Selain itu, Anda juga bisa menggunakan larutan air garam untuk merendam kaki. Campurkan garam dan air hangat. Kemudian, rendam kaki selama 10-20 menit, lalu keringkan kaki. Selain itu, Anda juga bisa menggunakan antiperspirant untuk menghilangkan bau kaki. (M-1)
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved